Sempat Gebrak Meja, Diakhir Sidang Napoleon Bonaparte Saling Berpelukan dengan M Kece
Beragam momen terjadi di ruang sidang kasus penganiayaan M Kece, seperti Napoleon Bonaparte gebrak meja hingga berpelukan
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah sempat beberapa kali ditunda karena M Kece sakit, akhirnya sidang kasus penganiayaan dengan terdakwa Napoleon Bonaparte kembali digelar.
Tampak M Kece hadir ke ruang sidang menggunakan kursi roda yang didorong oleh petugas Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sekira pukul 10.50 WIB.
Sebelum sidang dimulai, hakim ketua menanyakan kondisi kesehatan M Kece apakah bisa mengikuti persidangan.
M Kece menjawab siap, mampu mengikuti jalannya persidangan.
Sepanjang sidang berlangsung, terjadi aksi sang terdakwa Napoleon Bonaparte gebrak meja.
Ada juga saat M Kece menceritakan ketika dirinya dilumuri kotoran manusia atau tinja.
Lanjut ada moment M Kece mendoakan Napoleon Bonaparte jadi Jenderal No 1 di Indonesia.
Akhir persidangan ditutup dengan aksi saling berpelukan antara M Kece dan Napoleon Bonaparte.
Napoleon Bonaparte Emosi Gebrak Meja
Terdakwa kasus penganiayaan terhadap Youtuber M Kece, Irjen Napoleon Bonaparte meluapkan emosinya dengan menggebrak meja dalam persidangan lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (23/6/2022).
Hal itu terjadi seusai M Kece selaku saksi korban memberikan jawaban atas pertanyaan Napoleon yang membuat M Kece dikeroyok saat itu.
Saat itu, Napoleon kepada M Kece, mengkonfirmasi soal pernyataan Rasulullah memiliki mata merah, berjalan bungkuk, dan lain sebagainya.
"Apakah saksi mengatakan bahwa Rasulullah itu matanya belo merah? tanya Napoleon.
"Saya tidak mengatakan demikian," jawab M Kece.