Pentingnya Membekali Diri Hadapi Tantangan Dan Kesempatan di Era Digital
Pandemi Covid 19 dinilai mendorong budaya perubahan termasuk dalam dunia digital. Tantangan dan kesempatan di era digital dinilai begitu banyak.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Tantangan dan kesempatan di era digital dinilai begitu banyak dan perlu pemahaman.
Ditambah dengan tumbuhnya generasi alpha atau generasi pertama yang lahir di dunia digital.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggandeng pemerintah daerah, seperti Bali dan Nusa Tenggara demi mencapai target 50 juta masyarakat Indonesia mendapatkan literasi digital atau #makincakapdigital pada 2024.
Kominfo menggandeng siberkreasi mengadakan webinar "Welcoming Gen-Alpha: Chance and Challenge in Digital Era".
Pengurus Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) Hartin Nur Khusnia menerangkan, kondisi komunikasi melalui ruang digital memiliki kekhasan tersendiri.
"Interaksi di dunia digital didasari dengan "kesadaran" bahwa yang kita ajak berinteraksi tersebut dengan sesama manusia," ujar Hartin saat diskusi daring, Selasa (19/7/2022).
Menurut Hartin, ada etika yang harus dijaga agar terjadi komunikasi yang baik dan sehat.
Netiket atau network etiket adalah etika dalam berkomunikasi dan berjejaring sosial harus dijaga.
"Agar tidak terjadi hal-hal buruk dalam interaksi di ruang digital, antara lain: cyberbullying, doxing, ujaran kebencian, dan harrasment," katanya.
Pandemi Covid 19 dinilai mendorong budaya perubahan termasuk dalam dunia digital.
Dari asalnya offline menjadi online, dan banyak hal lainnya. Media sosial sebagai budaya baru berkomunikasi untuk media komunikasi, edukasi, rekreasi, promosi, dan lain-lain.
"Jadikanlah teknologi sebagai sahabat yang memberikan banyak manfaat. Orang tua dapat pula memberi tahu apa yang baik dan yang tidak untuk diakses, jadi tidak harus takut dalam memperkenalkan dunia internet keapada anak," ujar Marzuki sebagai Kepala MTsN 3 Mataram.
Baca juga: Apa Itu Literasi Digital? Ini Pengertian, Prinsip dan Manfaatnya
Selain itu, generasi alpha adalah generasi yang sangat dekat dengan perangkat digital.
Banyak hal yang bisa membuat mereka semakin cakap digital selama menggunakan perangkatnya dengan bijak.
"Kemajuan digital mempengaruhi pola hidup manusia dalam segala aspek, maka dari itu gunakan dan manfaatkan teknologi digital dalam rangka menebar manfaat positif," ujar Wire Bagye sebagai Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STMIK Lombok.