LPSK Juga Bakal Panggil Bharada E Untuk Cek Kesehatan Psikologis Pekan Ini
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) berencana bakal memanggil ajudan Irjen Ferdy Sambo, Bharada E.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) berencana bakal memanggil ajudan Irjen Ferdy Sambo, Bharada E.
Pemanggilan pemeriksaan tersebut dilakukan pada pekan ini.
Diketahui, Komnas HAM juga berencana melakukan pemeriksaan terhadap Bharada E pada Selasa (26/7/2022).
Namun, dia tidak menghadiri pemeriksaan tanpa alasan yang jelas.
"Kami juga akan panggil yang bersangkutan minggu ini," kata Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Edwin Partogi saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (26/7/2022).
Dijelaskan Edwin, Bharada E dipanggil untuk pemeriksaan psikologis. Khususnya, memeriksa keadaan psikologis Bharada E seusai insiden kasus tersebut.
"(Diperiksa) untuk assessment psikologis," pungkas Edwin.
Diberitakan sebelumnya, Komnas HAM tengah melakukan pemeriksaan terhadap para ajudan Irjen pol Ferdy Sambo terkait insiden baku tembak yang menewaskan Brigadir J, pada Selasa (26/7/2022).
Dari tujuh ajudan Irjen Pol Ferdy Sambo yang dipanggil itu, masih terdapat dua ajudan lain yang belum hadir, satu di antaranya yakni Bharada E yang diduga terlibat dalam baku tembak itu.
Baca juga: Rekam Jejak Bharada E yang Disebut Sebagai Penembak Brigadir J, Keberadaannya Ditanyakan Komnas HAM
Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengatakan, saat ini pihaknya masih intens melakukan komunikasi dengan Mabes Polri terkait keberadaan Bharada E.
"Karena itu kita masih hubungi atau tanyakan kembali kepada Mabes Polri keberadaan Bhadara E, karena Komnas HAM membutuhkan keterangan dengan Bharada E," kata Taufan saat jumpa pers di Kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat.
Taufan juga belum mengetahui secara pasti keberadaan Bharada E, apakah sedang dalam pemeriksaan dengan pihak lain, atau masih dalam perlindungan LPSK.
Terpenting kata dia, saat ini pihaknya masih menunggu kabar terkait dengan kepastian kehadiran Bharada E.
Jika memang hari ini Bharada E tak kunjung hadir, maka kata dia akan dilakukan pemanggilan ulang pada hari esok.
"Saya minta supaya hadir. Bharada E harus datang," ucap Taufan.