Keluhkan Pemerintah Tak Perhatikan Kesejahteraan, Driver Ojek Online Ini Lakukan Aksi Jahit Mulut
Bentuk protes terhadap pemerintah, seorang seorang sopir ojek online (ojol) melakukan aksi jahit mulut di kawasan Patung Kuda, Rabu (27/7/2022).
Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Wahyu Aji
"Kami anggap mereka lalai dalam menjalankan tugasnya sebagai pembantu presiden, dalam hal mengimplementasikan amanah konstitusi Pasal 27 ayat (2) UUD 1945," tambah Krisna.
Pihak Kemenhub Temui Massa Aksi
Pihak Kemenhub datang menemui massa demo.
Adapun yang datang adalah Staf Utama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Kasubdit Angkutan Perkotaan Tonny Setiono.
Dalam pertemuan secara langsung, pihak Kemenhub menjanjikan waktu paling lambat dua minggu untuk merealisasikan tuntutan para sopir ojol ini.
Dijelaskan oleh Budi tentu banyak pertimbangan yang harus dilakukan untuk merealisasikan tuntutan, dalam hal ini kenaikan tarif ojol.
"Untuk kenaikan tidak serta merta langsung dari satu aspek kita melakukan pertimbangan kan. Kementerian Perhubungan sudah melakukan satu kajian kenaikan, supaya ini kan usaha ekosistem, bisa berlanjut," jelas Budi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.