Hadiri Acara Zikir Kebangsaan, Jokowi: Enak Kalau Wakil Presidennya Pak Kiai
Jokowi dan Maruf Amin menghadiri zikir dan doa kebangsaan dalam rangka memperingati HUT ke-77 RI di Halaman Istana Merdeka Jakarta, Senin (1/8/2022).
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri zikir dan doa kebangsaan dalam rangka memperingati HUT ke-77 RI di Halaman Istana Merdeka Jakarta, Senin (1/8/2022).
Presiden Jokowi didampingi Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin dan sejumlah Menteri Kabinet dalam acara tersebut.
Dalam sambutannya Jokowi mengaku bersyukur memiliki Wapres yang seorang kiai.
Pasalnya kata Jokowi tausyiah yang disampaikan jelas.
"Tadi saya rasa sudah banyak disampaikan oleh Pak Wapres mengenai nikmatnya kemerdekaan. Ini enaknya kalau Wakil Presidennya itu Pak Kiai. Makasih Pak Kiai, tausiyahnya jelas, jadi saya tidak usah mengulang lagi," kata Jokowi.
Baca juga: Presiden Jokowi Hadiri Zikir dan Doa Kebangsaan HUT ke-77 RI di Halaman Istana
Meskipun demikian Presiden Jokowi mengingatkan bahwa dunia sekarang ini tidak dalam kondisi yang baik baik saja.
Selama 2,5 tahun, hampir semua negara mengalami “sakit” yang berbarengan karena Pandemi Covid 19.
Belum lagi kata presiden terjadinya perang antara Rusia dengan Ukraina yang berdampak pada negara negara lain di dunia.
“Baru akan melakukan pemulihan tapi muncul sesuatu yang dadakan yang tidak kita perkirakan sebelumnya, sakitnya belum sembuh, muncul yang namanya perang di Ukraina sehingga semuanya menjadi bertubi-tubi, menyulitkan hampir semua negara, semua negara berada dalam posisi yang sangat sulit,” katanya.
Baca juga: Jokowi Minta Relawan Ojo Kesusu soal Dukungan Capres, Pengamat: Calonnya Belum Tentu Ganjar Pranowo
Tekanan bertubi-tubi tersebut kata presiden memicu sejumlah krisis diantaranya pangan dan energi yang membuat harganya melonjak.
Bersyukur kata Jokowi, Indonesia sejauh ini masih mampu menahan beban subsidi akibat kenaikan harga energi. Begitu juga dengan jangan yang sampai saat ini harganya tidak naik.
“Sekali lagi marilah kita berdoa bersama zikir bersama memohon kepada Allah swt agar negara kita selalu dilimpahi energi dan pangan dan kita tidak kekurangan akan hal itu dan kita berusaha berikhtiar bersama-sama agar kita justru melimpah dan bisa membantu negara-negara lain yang sedang kesulitan saat ini,” katanya.