Para Penasihat Kapolri Sempat Mengira Keterlibatan Fahmi Alamsyah di Kasus Brigadir J Hanya Hoaks
Ternyata Fahmi Alamsyah didesak mundur oleh para penasihat Kapolri yang lain karena menyalahi etik dan moralitas sebagai penasihat ahli Kapolri.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Theresia Felisiani
Hasilnya, semua sepakat meminta yang bersangkutan untuk didesak mundur dari jabatannya sebagai penasihat Ahli Kapolri bidang komunikasi publik.
Ia menuturkan bahwa Fahmi Alamsyah menyalahi etik dan moralitas sebagai penasihat ahli Kapolri.
Sebaliknya, dia juga dinilai tak lagi layak masuk di jajaran penasihat ahli Kapolri.
"Jadi bukan direkomendasikan tapi didesak untuk mundur. Bahkan diultimatum sebelum Kapolri mengadakan pers rilis tentang pengumuman tersangka berikutnya dari kasus penembakan tersebut," pungkasnya.
Sebelumnya, Staf ahli atau penasehat Kapolri, Fahmi Alamsyah disebut-sebut terlibat dalam merekayasa dan membantu eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Selain berstatus staf ahli Kapolri, Fahmi Alamsyah disebut juga merupakan sahabat dekat dari Ferdy Sambo.
Terkait itu, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyebut pihaknya masih melakukan pendalaman soal dugaan itu.
"Jadi kami sedang melakukan pendalaman, tim sedang bekerja, apabila kita temukan, kita proses," kata kata Listyo dalam konferensi pers di Bareskrim Polri Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (9/8/2022) malam.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.