Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Andi Picunang Masih Ikut Daftar ke KPU, Partai Berkarya Sebut Andi Sudah Mundur Sejak 25 Juli 2022

Ketua Bappilu Partai Berkarya mengatakan Andi Picunang telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekjen pada 25 Juli 2022.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Andi Picunang Masih Ikut Daftar ke KPU, Partai Berkarya Sebut Andi Sudah Mundur Sejak 25 Juli 2022
Tribunnews.com/Mario Christian Sumampow
Sekretaris Jenderal (sekjen) Partai Beringin Karya (Berkarya) Badaruddin Andi Picunang turut hadir dalam proses pendaftaran pemilihan umum (pemilu) ke Komisi Pemilihan Umum (KPI) RI, Jumat (12/8/2022). Ketua Bappilu Partai Berkarya Irman Jaya Taher mengatakan Andi Picunang telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) pada 25 Juli 2022 lalu. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Andi Picunang tampak mengikuti pendaftaran Partai Berkarya sebagai peserta Pemilu 2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Jumat (12/8/2022).

Terkait hal itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Berkarya Irman Jaya Taher mengatakan Andi Picunang telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) pada 25 Juli 2022 lalu.

"Jelas pada 25 (Juli 2022) Pak Sekjen sudah mengundurkan diri," kata Irman kepada wartawan di Kantor KPU, Jumat.

Irman menuturkan terkait pengunduran diri tersebut juga sudah dibahas dalam sidang pleno Partai Berkarya.

Baca juga: Badaruddin Andi Picunang Bantah Dipecat Dari Jabatan Sekjen Partai Berkarya, Kop Suratnya Palsu

Kendati demikian, ia menegaskan pihaknya juga akan mendengarkan pandangan umum seluruh dewan perwakilan daerah (DPD) partainya.

"Jadi dengan demikian sudah ditindaklanjuti oleh sidang pleno, tapi sekali lagi kita akan lihat pandangan umum seluruh dewan perwakilan umum daerah yang 23 provinsi yang sudah hadir di Jakarta," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Sementara, Ketua Umum Partai Berkarya Muchdi Purwoprandjono juga membantah soal isu adanya konflik di internal partainya.

"Saya kira enggak ada isu-isu itu. Itu kan isu aja lah. Kalau itu isu. Kalau isu begitu kan enggak bagus kan bad news is good news. Nah itu saya enggak begitu," kata Muchdi kepada wartawan di Kantor KPU, Jumat.

Muchdi mengatakan dalam Pemilu 2024, partainya menargetkan mencapai lima persen agar bisa menduduki 30 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

"Ya targetnya kalau 2019 kemarin saya 2,91 persen sehingga kita tidak bisa masuk parlemen. Tahun depan insya allah kita targetkan 5 persen sehingga kita bisa mendudukan 30 kursi di DPR RI," ujarnya.

Saat ditanya upaya Partai Berkarya mencapai target tersebut, Muchdi berkelakar dengan menjawab kalau upaya itu merupakan rahasia internal partai.

"Ya itu ka rahasia. Itu hanya saya serahkan ke kader-kader saja itu kan. Rahasia perusahaan," ungkapnya.

Lebih lanjut, bicara soal koalisi, Muchdi mengatakan hal itu urusan belakangan. Sebab, pihaknya juga saat ini masih masih belum tentu menjadi peserta Pemilu.

Baca juga: Dikabarkan Didepak dari Partai Berkarya, Andi Picunang Tetap Hadir ke KPU Daftar Pemilu 2024

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas