Baju Adat Paksian Biasanya Merah, Jokowi Pilih Hijau, Ini Pesan yang Ingin Disampaikan Presiden
Presiden Joko Widodo memakai baju adat Paksian dari Bangka Belitung saat menyampaikan pidato kenegaraan. Ia memilih warna hijau. Ini pesannya.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Anita K Wardhani
Sementara untuk laki-laki menggunakan baju putih dengan jubah panjang sebatas lutut berwarna merah dengan selempang berwarna hijau disebelah kanan dan mengenakan celana panjang beludru berwarna merah.
Bagian kepala pengantin perempuan memakai mahkota bernama Paksian berwarna hijau.
Di mana dengan perhiasan kembang dan kuntum cempaka dua puluh lima tangkai, kembang kelapa sebanyak sembilan tangkai.
Selanjutnya daun bambu sebanyak sembilan tangkai, sepit udang, pagar tenggalung, sari buah.
Ada juga tutup sanggul sebanyak lima unit serta kembang hong sebanyak dua tangkai.
Untuk pengantin laki-laki menggunakan sungkon dengan hiasan satu tangkai kembang cempaka dan satu tangkai kembang hong.
Sanggul pengantin perempuan menggunakan sanggul tilang yang terbuat dari gulungan daun pandan atau lipatan daun pandan.
Di mana diisi dengan bunga rampai yang terdiri dari bunga mawar, bunga melati, bunga kenanga, dan irisan daun pandan.
Perhiasan pakaian adat
Perhiasan yang dipakai pengantin perempuan adalah satu untai kalung stakel, satu pasang anting-anting, satu pasang pending untuk pinggang.
Sementara perhiasan untuk penganti laki-laki mengenakan satu pending untuk pinggang.
Alas kaki dengan menggunakan slop berwarna merah dan memakai kaos kaki.