PROFIL Kombes Hengki Haryadi, Diperiksa dalam Kasus Brigadir J, Dirreskrimum Polda Metro Jaya Baru
Berikut profil serta sepak terjang Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi diperiksa terkait kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Tepatnya, Kombes Hengki Haryadi diperiksa tim inspektorat khusus (Itsus) Polri terkait penanganan kasus kematian Brigadir J di rumah dinas eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Lantas siapakah sosok Kombes Pol Hengki Haryadi?
Seperti diketahui, Kombes Hengki Haryadi baru sekitar 4 bulan menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Metro Jaya.
Promosi Hengki sebagai Dirkrimum Polda Metro Jaya itu tersurat dalam Surat Telegram Kapolri dengan nomor ST/747/IV/KEP/2022, tertanggal 13 April 2022.
Baca juga: Kapolri Ungkap Ferdy Sambo Emosi Mendengar Laporan dari Istrinya Putri Candrawathi
Mabes Polri telah membenarkan surat telegram tersebut.
Perwira menengah Polri kelahiran Palembang, 16 Oktober 1974 ini merupakan lulusan Akpol 1996, berpengalaman dalam bidang reserse.
Jabatan terakhirnya adalah Kapolres Metro Jakarta Pusat.
Dikutip dari Kompas TV , tahun 2004, saat masih perwira pertama (pama) Hengki menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Tulangbawang, Polda Lampung.
Setahun kemudian ia diangkat menjadi Kapolsek Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, Lampung.
Lantas jabatan Komisaris Polisi (Kompol) didapatnya di tahun 2010 sebagai Pamen di Polda Metro Jaya.
Dari Lampung menuju Jakarta, jabatan pimpinan pertamanya di Jakarta adalah Kapolsek Metro Gambir.
Hengki Kurniawan pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat.
Saat mengemban jabatan tersebut, dirinya pernah mencokok Rosario de Marshall atau dikenal dengan nama Hercules lantaran kerap melakukan tindakan kekerasan hingga pemalakan bersama anak buahnya kepada masyarakat di kawasan Kebon Jeruk, Jakbar.