Semakin besar loop, maka seseorang akan semakin mudah tersinggung.

Tak hanya itu, seseorang dengan gaya penulisan 'p' dan 't' bertangkai panjang seperti pentungan, cenderung suka melakukan kekerasan fisik.

"Penulis juga cenderung bisa melakukan kekerasan fisik, atau kekejaman juga, bisa diartikan seperti itu. Berdasarkan statistik, (ketepatan analisa) 85 persen cocok," katanya.

4. Punya jiwa leadership

Selain dari gaya kepenulisannya, kepribadian Ferdy Sambo juga bisa dilihat dari tanda tangan.

Adanya garis bawah di tanda tangan Ferdy Sambo, terang Tessa A Sugito, menunjukkan mantan Kapolres Brebes ini punya jiwa kepemimpinan yang baik.

Ia juga mandiri dan bisa mengambil keputusan secara cepat.

"Garis bawah itu memiliki arti yang bagus, biasanya penulis-penulis seperti ini memiliki jiwa leadership atau jiwa kepemimpinan yg baik."

"Terus juga self reliant atau mandiri, bisa mengambil keputusan dengan cepat," jelas Tessa A Sugito.

Baca juga: POPULER NASIONAL Ferdy Sambo Emosi Ditanya soal Insiden di Magelang | Rekonstruksi Kasus Brigadir J

5. Punya trauma masa lalu

Tessa A Sugito juga mengungkapkan Ferdy Sambo punya trauma yang mendalam akan masa lalunya.

Hal ini bisa dilihat dari penulisan Ferdy Sambo, di mana margin kirinya sangat lebar.

"Ada ciri-ciri juga beliau memiliki trauma atau ketakutan akan masa lalunya."

"Apa pun yang terjadi di masa lalu beliau, itu mungkin beliau mencoba menutupi atau lari dari apa pun kejadian yang sudah lampau itu," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)