Ucapan Ferdy Sambo sebelum Brigadir J Ditembak: Kamu Tega Sekali Sama Saya, Kamu Kurang Ajar
Ferdy Sambo sempat memaki Brigadir J sebelum ditembak oleh Bharada E. Ia menganggap Brigadir J telah tega dan kurang ajar terhadap dirinya.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Humas Mabes Polri membagikan video animasi yang memperlihatkan reka adegan kasus pembunuhan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Video berdurasi 2 menit 4 detik itu menunjukkan kronologis dari awal saat rombongan Ferdy Sambo datang ke rumah dinasnya di Duren Tiga, Jakarta Selatan hingga dilakukannya penembakan terhadap Brigadir J.
Satu di antara adegan sebelum penembakan terjadi adalah saat Ferdy Sambo marah dengan Brigadir J.
Luapan amarah Ferdy Sambo itu berawal ketika dirinya dan ketiga tersangka lain yaitu Bharada E, Bripka RR, dan Kuat Maruf berkumpul di dekat meja makan rumah dinas.
Ferdy Sambo melontarkan makian kepada Brigadir J dengan anggapan ajudannya tersebut telah melakukan hal yang dianggap kurang ajar terhadap dirinya.
Baca juga: Apakah Adegan Pelecehan Muncul Saat Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J? Ini Kata Komnas HAM
Makian ini dikatakan Ferdy Sambo pada pukul 17.12 WIB.
"Kamu tega sekali sama saya, kamu kurang ajar sekali sama saya," ujar Ferdy Sambo kepada Brigadir J menurut video animasi dari Humas Mabes Polri.
Setelah marah dengan Brigadir J, Ferdy Sambo pun memerintahkan Bharada E untuk menembak.
Dalam video animasi tersebut, perintah Ferdy Sambo seperti berteriak.
"Woy kamu (Bharada E) tembak, kau tembak cepat, cepat woy kau tembak," perintah Ferdy Sambo kepada Bharada E.
Pada keterangan video animasi itu, Bharada E dinyatakan menembak Brigadir J sebanyak tiga atau empat kali.
Baca juga: Kabareskrim Ungkap Ferdy Sambo Tembak Kepala Brigadir J Berdasarkan Kesaksian Bharada E
Tembakan pertama Bharada E mengenai pundak kanan Brigadir J.
Lalu untuk tembakan kedua mengenai siku kiri Brigadir J dan menembus hingga ke dagu.
Dua tembakan tersebut pun membuat Brigadir J tergeletak dengan posisi tertelungkup di samping tangga depan gudang rumah dinas Ferdy Sambo.