Panglima TNI dan KSAD Dudung Akrab Saat Rapat di DPR, Effendi Simbolon Tidak Hadir
Prabowo Subianto duduk di kursi tengah sementara Jenderal Andika Perkasa di sebelah kanannya dan Jenderal Dudung Abdurachman di sebelah kirinya.
Editor: Hasanudin Aco
"Ini kemudian menjadi viral dan saya sayangkan adanya proses-proses lanjutan yang mengintimidasi begitu. Saya kira enggak zamannya lagi hanya seorang Effendi Simbolon kemudian dikepung dengan begitu hebatnya," ujar Effendi.
Ia menjelaskan, alamat rumahnya dibocorkan dan menjadi viral. Kemudian, ponsel Effendi juga terus berdering tanpa henti selama 24 jam.
Bahkan, Effendi Simbolon mengaku sampai mendapat ancaman pembunuhan
"Ancaman nyawa," katanya.
Tidak hanya dirinya, Effendi Simbolon menyebut bahwa keluarganya mendapat ancaman serupa.
Untuk pernyataannya itu, Effendi mengeklaim punya bukti ancaman itu di smartphone miliknya.
Meski demikian, Effendi ogah membocorkan identitas orang-orang yang mengancam dirinya dan keluarga.
Sumber: Kompas.TV/Tribunnews.com