Temuan Komnas HAM Kanjuruhan: Penonton Panik Ditembak Gas Air Mata sampai Lempar-lempar Sepatu
Choirul Anam, Komisioner Komnas HAM mengatakan terjadi kepanikan seusai polisi menembakkan gas air mata ke arah tribun penonton.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Tiara Shelavie
"Hal ini yang memicu kepanikan penonton dan memunculkan dinamika di lapangan menjadi ricuh," katanya.
Termasuk kericuhan yang terjadi di pintu ke-13 Stadion Kanjuruhan.
Temuan tersebutlah yang dikatakan Komnas HAM berdasarkan video kunci yang dimilikinya.
Dan juga keterangan dari beberapa saksi atau korban yang selamat.
"Ini yang tadi berdasarkan video kunci, video eksklusif, ada beberapa keterangan dari saksi yang selamat walaupun sempat ada juga yang pingsan di titik itu," lanjutnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Komnas HAM Beberkan Video Ekslusif Tragedi Kanjuruhan Malang
Soal video krusial yang dimiliki Komnas HAM, Choirul Anam menyebut video hingga saat ini belum terpublikasi.
"Dan video ini memang video yang diproduksi oleh korban yang meninggal."
"Jadi video tersebut direkam oleh salah satu korban yang meninggal, video ini sangat krusial, dia (korban yang kini meninggal) merekam sejak di tribun sampai di pintu 13, dan merekam banyak hal."
"Dan dia sendiri bagian yang meninggal," imbuhnya.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)