Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kuat Ma'ruf Jadi Sorotan, Hanya Sopir Tapi Berani Larang Brigadir J yang Jadi Ajudan Ferdy Sambo

Sosok sopir Ferdy Sambo kini jadi sorotan usai ia berani melarang Brigadir J yang berstatus sebagai ajudan Ferdy Sambo, padahal ia hanya sopir.

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Daryono
zoom-in Kuat Ma'ruf Jadi Sorotan, Hanya Sopir Tapi Berani Larang Brigadir J yang Jadi Ajudan Ferdy Sambo
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
Terdakwa Kuat Ma'ruf bersiap menjalani sidang perdana terkait kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022) malam. Kini sosok sopir Ferdy Sambo jadi sorotan usai ia berani melarang Brigadir J yang berstatus sebagai ajudan Ferdy Sambo untuk tak mengangkat Putri Candrawathi, padahal ia hanya seorang sopir.(TRIBUNNEWS/JEPRIMA) 

TRIBUNNEWS.COM - Sosok sopir keluarga Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf kini menjadi sorotan publik karena ia dinilai berani melarang Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J yang jelas-jelas statusnya adalah ajudan dari mantan Kadiv Propam Polri tersebut.

Larangan itu diungkapkan Kuat kepada Brigadir J saat ia akan mengangkat tubuh Putri Candrawathi untuk dipindah ke ruangan atas, saat berada di Rumah Magelang.

Hal tersebut terungkap saat asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo, Susi menjadi saksi dalam persidangan kasus pembunuhan berencana Brigadir J dengan terdakwa Bharada Richard Eliezer, Senin (31/10/2022).

Dalam persidangan, Susi menyebut jika pada 4 Juli 2022 di Magelang, Brigadir J tidak menggendong Putri Candrawathi.

Karena pada saat itu Kuat meminta tolong pada Susi untuk memapah Putri Candrawathi yang tengah beristirahat di sofa.

"Sus, tolong Ibu (Putri Candrawathi) papah ke atas," ucap Susi menirukan perkataan Kuat Maruf.

Baca juga: 3 Fakta Terbaru Kuat Maruf, Berani Larang Ajudan hingga Beda Keterangan dengan ART Susi

Kemudian Susi bersama Kuat Ma'ruf pun bersama-sama memapah Putri Candrawathi.

BERITA TERKAIT

Susi mengaku jika Brigadir J awalnya ingin mengangkat Putri Candrawathi untuk dipindah ke ruangan atas.

Namun belum sempat dilakukan, Kuat Ma'ruf sudah terlebih dahulu melarang Brigadir J untuk mengangkat istri Ferdy Sambo itu.

"Seingat saya, Om Yosua itu datang secara tiba-tiba ingin mengangkat ibu."

Baca juga: Pakar Hukum Sebut Potensi ART Ferdy Sambo, Susi Jadi Tersangka Baru Kasus Brigadir J Cukup Kuat

Saksi Susi, ART Ferdy Sambo dan Putri dimintai keterangan dalam sidang lanjutan terdakwa Bharada E yang digelar di PN Jaksel pada Senin (31/10/2022).
Saksi Susi, ART Ferdy Sambo dan Putri dimintai keterangan dalam sidang lanjutan terdakwa Bharada E yang digelar di PN Jaksel pada Senin (31/10/2022). (Tangkap layar kanal YouTube Kompas TV)

"Tapi tidak sempat ngangkat, soalnya Om Kuat ada di sana, 'Jangan ngangkat-ngangkat ibu, ini ibu loh, bukan orang lain'," terang Susi sebagaimana diberitakan Tribunnews.com sebelumnya.

Sementara itu, Susi mengaku tidak mengetahui alasan Putri Candrawathi minta diangkat.

Ia menegaskan tidak mengetahui apakah saat itu Putri Candrawathi dalam kondisi sakit atau tidak.

Baca juga: Susi Sebut Brigadir J Tak Gendong Putri Candrawathi di Magelang, Sempat Dilarang Kuat Ma’ruf

Hakim Ancam Tersangkakan ART Ferdy Sambo Jika Terbukti Berbohong

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas