Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

FOTO-FOTO Rumah Mewah Ismail Bolong: Ada Mobil Lexus dan Fortuner Putih Terparkir di Garasi

Mewahnya rumah Ismail Bolong. Ada mobil Lexus dan Fortuner putih beserta beberapa sepeda motor terparkir di teras dan garasi.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in FOTO-FOTO Rumah Mewah Ismail Bolong: Ada Mobil Lexus dan Fortuner Putih Terparkir di Garasi
TribunKaltim.co/Nevrianto Hardi Prasetyo
Terlihat mobil Lexus dan Fortuner putih beserta beberapa sepeda motor terparkir di teras dan garasi. Rumah mewah Ismail Bolong tersebut juga terlihat asri dengan beberapa tanaman hias di halaman rumahnya. 

Ada yang nikahan, perbaikan dan program pemerintah pasti dia bantu. Apalagi kalau orang sakit dan dia tahu, pasti sangat cepat membantu," pujinya.

Oleh sebab itu, terkait kasus yang menyeret warganya tersebut, dirinya enggan berkomentar.

Walaupun ia bersama warga setempat mengaku terkejut dengan munculnya permasalahan yang viral belakangan ini.

"Jujur saya kaget sekali ada kasus seperti itu. Tapi lepas dari itu di mata kami beliau sangat berjiwa sosial tinggi. Itulah mengapa kami di sini memanggil beliau Bos," pungkasnya.

Sumber: Tribun Kaltim

6 Fakta Pengakuan Ismail Bolong, Sempat Sebut Serahkan Uang Tambang Ilegal Rp 6 Miliar ke Kabareskrim

Video pengakuan Ismail Bolong soal bisnis tambang ilegalnya di Kalimantan Timur, beredar di media sosial.

Berita Rekomendasi

Dalam video itu, Ismail Bolong mengaku pernah menyetorkan duit kepada perwira tinggi Polri.

Ia mengaku menjadi pengepul dari konsesi tambang batu bara ilegal di Desa Santan Ulu, Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Ismail Bolong meraup keuntungan dari pengepulan dan penjualan tambang ilegalnya sejumlah Rp 5-10 miliar setiap bulan, terhitung sejak Juli 2020 hingga November 2021.

Selama tambang ilegalnya beroperasi, Ismail Bolong berkoordinasi dengan perwira tinggi Polri agar mendapat perlindungan, sehingga aktivitas ini tak menjadi kasus hukum.

1. Setor uang Rp6 miliar kepada Petinggi Polri

Dalam video pengakuannya, Ismail Bolong menyebutkan koordinasi yang dilakukan dengan petinggi Polri itu dilakukan dengan menyetor uang Rp6 miliar.

Ismail Bolong tiga kali menyetor uang Rp6 miliar kepada petinggi Polri tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas