Kemendikbudristek Berangkatkan 82 Dosen Vokasi Ikuti Program Magang di Inggris dan AS
program ini mencetak dosen vokasi memiliki kompetensi, wawasan, dan pengetahuan terkait perkembangan dan dinamika industri berskala internasional.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Erik S
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kemendikbudristek memberangkatkan 82 dosen vokasi ke Inggris dan Amerika Serikat mengikuti Program Magang Penguatan Tata Kelola Perguruan Tinggi Unggul Bereputasi Global melalui Sertifikasi Kompetensi, Sertifikasi Profesi dan Magang Bersertifikat Tahun 2022.
Plt. Sekretaris Ditjen Pendidikan Vokasi, Saryadi, mengatakan program ini mencetak dosen vokasi memiliki kompetensi, wawasan, dan pengetahuan terkait perkembangan dan dinamika industri berskala internasional.
Baca juga: Kemendikbudristek Gandeng Badan Sains Australia Atasi Krisis Sampah Plastik di Indo-Pasifik
“Sepulang dari menjalani program magang, pelatihan, dan sertifikasi kompetensi internasional ini, diharapkan dosen tersebut akan menjadi change agent dan leader proyek perubahan dan inovasi bagi perguruan tinggi asal mereka," ujar Saryadi melalui keterangan tertulis, Rabu (9/11/2022).
Saryadi mengatakan selama menjalani program magang di beberapa perguruan tinggi dan industri besar luar negeri, peserta diwajibkan untuk menggali pendidikan vokasi di luar negeri.
Para dosen diberi tugas untuk menjalin kerja sama dan networking dengan beberapa universitas di negara yang dituju.
Baca juga: Kemendikbudristek: Pengusul Matching Fund Vokasi 2022 Meningkat 300 Persen
"Melalui perubahan dan inovasi tersebut, diharapkan akan dapat membawa perguruan tingginya ke dalam ekosistem dan tata kelola perguruan tinggi vokasi yang baik dan sehat untuk menuju reputasi perguruan tinggi global dan siap untuk bersaing di kancah internasional,” tutur Saryadi.
Di Inggris, para peserta akan ditempatkan di Cardiff and Vale College (8 orang), City of Glasgow College (26 orang), Duco Digital (6 orang), dan University of Strathclyde (20 orang).
Baca juga: Perguruan Tinggi Terapkan Metaverse, Hasil Inovasi Pembelajaran dalam MBKM Kemendikbudristek
Sementara di Amerika Serikat, para sebanyak 22 dosen ditempatkan di University of Rhode Island.