Sekjen Gerindra: Meski Tahun Politik, Kita Harus Tetap Jaga Persatuan
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan meskipun memasuki tahun politik, namun para pemimpin bangsa harus tetap memprioritaskan kepentingam rakyat.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani mengatakan meskipun sekarang ini sudah memasuki tahun politik, namun para pemimpin bangsa harus tetap memprioritaskan kepentingan rakyat.
Hal itu disampaikan Muzani saat menghadiri peringatan Haul Mbah Noer Durya bin Sayyid yang ke 35 di Pemalang, Jawa Tengah, pada Minggu (4/12/2022).
Acara tersebut dihadiri ribuan jemaah dari Tegal, Brebes, Pemalang, Purwekerto dan juga para ulama serta habaib.
"Di tengah kesibukan para pemimpin politik mencari calon presiden tidak boleh lupa untuk tetap memikirkan rakyat. Karena itu saya mengimbau kepada para pemimpin meskipun sekarang tahun politik, sudah ramai pembahasan calon presiden, tapi kita harus tetap bersatu membantu rakyat kita yang sedang kesulitan terkena musibah. Membantu masyarakat yang perlu pertolongan," ujar Muzani.
Selain itu, Muzani yang juga menjabat Wakil Ketua MPR tersebut berpesan, dalam pembangunan bangsa yang dibutuhkan saat ini adalah persatuan dan kesatuan.
Ia yakin dengan persatuan yang kokoh maka bangsa Indonesia akan menjadi kuat.
"Saat ini bencana mulai terjadi dimana mana. 80 ribu lebih saudara-saudara kita di Cianjur yang mengungsi karena masih menanti rumah yang hancur karena gempa. Mereka hidup di tenda-tenda pengungsian. Karena itu kita harus bersatu membantu saudara kita. Belum selesai Cianjur, gempa kembali terjadi di Garut yang getarannya dirasakan sampai Jakarta, Magelang, dan Bandung," katanya.
Terkait acara Haul Mbah Nur sendiri, Muzani menyampaikan rasa syukur karena bisa hadir bersama ribuan jemaah lainnya.
Dia mengatakan, sosok Mbah Nur bin Sayyid patut menjadi teladan bagi setiap pemimpin bangsa. Keteladanan dan pengabdiannya untuk umat begitu ikhlas dilakukan tanpa ada pamrih.
Baca juga: Sekjen Gerindra Ahmad Muzani Minta Buzer Politik Bersatu dan Tidak Memberi Narasi Pecah Belah
"Mbah Nur bin Sayyid adalah sosok yang sudah selesai dengan dirinya sendiri. Beliau sama sekali tidak memikirkan dirinya dalam pengabdian kepada rakyat, bangsa, dan agama. Sikap ini sangat patut kita tiru dan patut dicontoh oleh para pemimpin-pemimpin bangsa," kata Muzani.