Bupati Bangkalan Sempat Dengarkan Ceramah Antikorupsi Firli Bahuri Sepekan Sebelum Ditangkap KPK
Ada fakta menarik seputar penangkapan Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Wahyu Aji
Kritik juga disampaikan eks pegawai KPK lainnya, Benydictus Siumlala Martin Sumarno.
Dia menilai kehadiran tersangka dan Firli di acara Hakordia menunjukkan kebobrokan.
"Ini contoh penindakan dan pencegahan terintegrasi... Terintegrasi bobroknya!! Ini bukan soal si prili @firlibahuri lagi, tapi sudah mendarah daging sampai ke bawah-bawah... Mendarah daging busuknya!! Tersangka+Ketua KPK di Hakordia! Wow emejing!!" cuit Benydictus lewat akun Twitter @BSiumlala.
Diberitakan sebelumnya, Abdul Latif Amin Imron ditangkap pada hari ini, Kamis (7/12/2022).
Dia ditangkap bersama sejumlah pihak lainnya dan dibawa penyidik ke gedung Merah Putih, Jakarta. Rencananya, Abdul Latif bakalan langsung ditahan KPK.
"Untuk kebutuhan penyelesaian perkara dimaksud, tim KPK menangkap para tersangka tersebut," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri.
Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron disebut telah ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan suap terkait lelang jabatan di Pemerintah Kabupaten Bangkalan oleh KPK.
Baca juga: KPK Bawa Bupati Bupati Bangkalan ke Jakarta Seusai Diperiksa di Polda Jatim
Abdul Latif sudah dicegah ke luar negeri melalui Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Pencegahan ini dilakukan untuk mempermudah proses penyidikan yang berlangsung.