Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua Satgas Saber Pungli Minta Gubernur Hingga Wali Kota Siapkan Anggaran Khusus Untuk Sosialisasi

Ketua Satgas Saber Pungli Komjen Agung Budi Maryoto meminta para Gubernur, Bupati, dan Wali Kota menyiapkan anggaran khusus untuk kegiatan sosialisasi

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Ketua Satgas Saber Pungli Minta Gubernur Hingga Wali Kota Siapkan Anggaran Khusus Untuk Sosialisasi
Tribunnews.com/ Gita Irawan
Ketua Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Komjen Agung Budi Maryoto mendampingi Menko Polhukam Mahfud MD saat Rakernas 2022 Satgas Saber Pungli di Grand Mercure Hotel Kemayoran Jakarta Pusat pada Selasa (13/12/2022). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Komjen Agung Budi Maryoto meminta para Gubernur, Bupati, dan Wali Kota menyiapkan anggaran khusus untuk kegiatan sosialisasi Satgas.

Agung Budi Maryoto mengatakan, ke depannya Satgas Saber Pungli akan melakukan sosialisasi secara masif.

Menurutnya, hal tersebut perlu dilakukan karena masih ada masyarakat yang belum memahami pungli.

Hal tersebut disampaikannya saat Rakernas 2022 Satgas Saber Pungli di Grand Mercure Hotel Kemayoran Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2022).

Baca juga: Sejak Pertama Dibentuk, Satgas Saber Pungli Gelar 59.923 OTT dan Sita Barang Bukti Rp 22,2 Miliar

"Maka ke depan kita lihat pertama yang paling masif harus sosialisasi. Karena kadang-kadang ada yang belum tahu. Nah ini kami mohon kepada para Gubernur, Bupati, dan Wali Kota juga menyiapkan anggaran khusus juga kepada Satgas Saber pungli," kata Agung.

Selain itu, kata Agung, Satgas akan menggencarkan pada upaya preventif atau pencegahan.

Berita Rekomendasi

Berikutnya, kata dia, Satgas akan melakukan penegakan atau penindakan.

Baca juga: Saber Pungli OTT Petugas PPDB SMKN 5 Bandung: Kepala Sekolah Ikut Terjaring, Langsung Tersangka?

Agung mengatakan kegiatan tersebut akan dilakukan ke semua sektor yang berkaitan dengan pelayanan masyarakat yang masif.

Karena itu, kata dia, Satgas Saber Pungli juga memiliki Satgas Intelijen untuk melakukan penyelidikan.

"Tapi kita lebih masifnya sebetulnya sosialisasi, dan Bapak Menko (Mahfud MD) mencanangkan Kota Kabupaten tanpa pungli. Itu sangat bagus artinya berlomba-lomba untuk seperti itu mungkin itu," kata Agung.

Sebelumnya, Agung mengatakan pihaknya telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) sebanyak 59.923 kali dengan jumlah tersangka sebanyak 78.523 orang sejak Satgas tersebut dibentuk pada 28 Oktober 2016 hingga 30 November 2022.

Baca juga: Mahfud MD: Sejak 2016-2021, Satgas Saber Pungli Lakukan 0TT pada 43 Ribu Pelaku Pungli 

Dari operasi tersebut Satgas Saber Pungli, kata dia, juga telah menyita barang bukti sebanyak Rp 22,2 miliar.

"Barang bukti yang disita hasil OTT sebanyak Rp 22.203.675.834," kata Agung.

Dalam melaksanakan tugasnya, kata Agung, Satgas Saber Pungli menyelenggarakan fungsi inteligen, pencegahan, penindakan, dan yustisi.

Sejak dibentuk, kata Agung, kegiatan Satgas saber Pungli telah melakukan sosialisasi sebanyak 7.849.319 kegiatan.

Selain itu, kata dia, Satgas juga telah melaksanakan kegiatan intelijen sebanyak 128.145 kegiatan.

Sedangkan dari aspek yustisi, kata dia, Satgas telah melaksanakan sebanyak 32.708 kegiatan.

"Kemudian sejak dibentuk telah menerima sebanyak 38.079 laporan atau aduan masyarakat," kata Agung.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas