Tuding Banyak Polisi Mengabdi ke Mafia, Rizal Maulana Minta Kamaruddin Jangan Arogan Mengkritik
Pengacara keluarga Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J), Kamaruddin Simanjunta
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengacara keluarga Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J), Kamaruddin Simanjuntak kembali melontarkan pernyataan menohok untuk Kepolisian Republik Indonesia.
Kali ini ia menyatakan bahwa rerata kepolisian di Indonesia justru lebih banyak mengabdi kepada mafia, ketimbang negara.
Pernyataan tersebut banyak disoroti berbagai pihak.
Satu diantaranya adalah Ketua Seknas Dakwah Jokowi Jabodetabek, Rizal Maulana.
Menurutnya kritik atau masukan apapun sah-sah saja disumbang oleh masyarakat.
Namun saran dan kritik tersebut sepatutnya bukan justru menghina institusi yang bersangkutan.
"Bisa saja masyarakat ikut memberi sumbang saran demi perbaikan Polri, namun harus disampaikan dengan cara-cara yang benar, berintelek, dan santun. Bukan malah menghina-hina dan bersikap arogan," kata Rizal dalam keterangannya, Jumat (16/12/2022).
Ia mengatakan jika ada oknum kepolisian yang tak terpuji, bukan berarti dapat digeneralisir 430 ribu aparat institusi Bhayangkara di seluruh Indonesia berbuat demikian.
Baca juga: Kamaruddin Simanjuntak Sebut Polisi Mengabdi ke Mafia, Kompolnas: Buktikan, Jangan Sesatkan Publik
Rizal memandang pernyataan Kamaruddin kurang bijak dalam menyampaikan kritikan.
"Apa iya semuanya mengabdi kepada mafia? Jangan arogan, harus bijak dan bisa memilah-milah masalah," katanya.
"Saat ini polisi tentu lebih berhati-hati dan meningkatkan profesionalitasnya," pungkas dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.