Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengamat: Konsistensi Ideologi Jadi Modal PDIP Wujudkan Cita-cita Berbangsa dan Bernegara  

Konsisten ideologi yang dilakukan oleh PDI Perjuangan (PDIP) menjadi modal penting dalam mewujudkan cita-cita berbangsa dan bernegara.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Pengamat: Konsistensi Ideologi Jadi Modal PDIP Wujudkan Cita-cita Berbangsa dan Bernegara  
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Saat Konferensi Pers di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (3/1/2023). Pengamat politik dari Pusat Studi Politik dan Keamanan Universitas Padjajaran (Unpad) Idil Akbar menilai konsisten ideologi yang dilakukan oleh PDI Perjuangan (PDIP) menjadi modal penting dalam mewujudkan cita-cita berbangsa dan bernegara. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik dari Pusat Studi Politik dan Keamanan Universitas Padjajaran (Unpad) Idil Akbar menilai, konsisten ideologi yang dilakukan oleh PDI Perjuangan (PDIP) menjadi modal penting dalam mewujudkan cita-cita berbangsa dan bernegara.

Terlebih, PDIP akan menginjak usia ke-50 tahun partai pada 10 Januari 2023, mendatang.

Menurut Idil, apa yang dilakukan oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri serta kader-kader partai berlambang banteng moncong putih itu menunjukan kelembagaan partai lebih baik dibanding parpol lain.

Apalagi, menjelang Pemilu 2024, masyarakat tentu memiliki harapan besar terhadap konsistensi parpol berkelir merah itu di sisi ideologi, tujuan partai, serta memperjuangkan kepentingan rakyat.

"Pencapaian yang dilakukan PDIP sekarang itu bukan serta merta. Bukan mendadak begitu saja. Tidak. Itu melalui proses yang berdarah-darah dan proses yang panjang," kata Idil kepada wartawan, Selasa (3/1/2023).

Tak hanya itu, Idil menyebut PDIP menjadi partai dengan kelembagaan parpol kuat. Sebab, mereka bisa mendirikan Sekolah Partai hingga membentuk bidang kebudayaan.

Ia pun menyebut, bahwa kelembagaan kuat yang pada akhirnya membawa PDIP memperoleh prestasi, seperti partai informatif hingga elektabilitas tinggi di beberapa lembaga survei.

Berita Rekomendasi

"Bagi saya, logis sebetulnya ketika mereka (PDIP) mendapatkan elektabilitas yang lebih tinggi dibandingkan yang lain," ujarnya.

Lebih lanjut, Idil mengatakan bahwa PDIP bisa saja menang tiga kali berturut-turut pada Pileg dengan syarat konsisten terhadap ideologi, tujuan berpartai, cita-cita berbangsa dan bernegara, serta memperjuangkan kepentingan rakyat.

"Saya pikir kalau konsistensi itu bisa dilihat masyarakat sebagai satu hal yamg memberikan efek positif bagi masyarakat, PDIP saya pikir akan kembali menang," jelas Idil.

Baca juga: Presiden Jokowi Diundang Khusus untuk Hadiri Perayaan HUT ke-50 PDI Perjuangan, 10 Januari 2023

Sebelumnya, dalam konferensi pers 'Refleksi Akhir Tahun 2022 dan Harapan Menuju Tahun 2023', Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan parpolnya pada 2022 melakukan institusionalisasi partai politik yang ditandai dengan pembangunan kantor. 

Menurutnya, selama dua tahun terakhir ini telah dibangun 112 kantor PDIP di provinsi, kota, dan kabupaten sebagai pusat pengorganisasian parpol berlambang Banteng itu.

Dia melanjutkan institusionalisasi PDI Perjuangan pada 2022 membuat partainya mempertahankan status sebagai partai dengan kategori informatif.

Dia mengatakan PDIP menuai hasil manis dengan upaya institusionalisasi tadi. Sebab, elektabilitas parpol berkelir merah itu sudah berkisar di angka 24-26 persen.

"Kepercayaan rakyat ini menjadi modal optimisme memasuki tahun politik 2023," jelas Hasto.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas