Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Diminta Fokus Siapkan Revisi Perpres tentang Distribusi BBM

Pemerintah diminta fokus menyiapkan revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pemerintah Diminta Fokus Siapkan Revisi Perpres tentang Distribusi BBM
TRIBUN SUMSEL/ABRIANSYAH LIBERTO
Pemerintah diminta fokus menyiapkan revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PKS, Mulyanto, meminta Pemerintah fokus menyiapkan revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM.

Hal ini menurutnya lebih baik ketimbang menebar isu isi BBM hanya boleh di satu SPBU.

Mulyanto menyebut pemerintah harus serius melaksanakan revisi ini agar tidak mundur lagi dari waktu yang diharapkan.

Mengingat isu revisi Perpres ini sudah lama direncanakan tapi hingga sekarang belum terlihat kejelasannya.

Baca juga: Harga BBM Pertamina Hari Ini di Seluruh Wilayah Indonesia, Sabtu 14 Januari 2023

"Ini kan membuat bising di masyarakat, bahkan menjadi olok-olok. Ini tidak sehat," kata Mulyanto, dalam keterangan yang diterima, Minggu (15/1/2023).

Mulyanto menambahkan ada beberapa poin yang perlu disesuaikan dalam revisi Perpres tersebut.

Berita Rekomendasi

Satu di antaranya terkait pembatasan dan pengawasan distribusi solar dan Pertalite.

"Pengaturan pembatasan dan pengawasan untuk BBM jenis solar sudah ada, meskipun masih harus disempurnakan. Nah, yang jadi masalah adalah pengaturan untuk BBM jenis Pertalite. Pengaturan ini penting untuk segera dibentuk, agar distribusi BBM bersubsidi tepat sasaran," ucapnya.

Mulyanto berharap isi revisi Perpres ini harus bisa menjamin ketersediaan BBM bagi masyarakat. Selain itu harus mudah pula cara mendapatkannya.

Jangan sampai kejadian yang tidak mengenakkan bagi masyarakat berulang lagi di tahun-tahun mendatang.

"Kita berharap isi Revisi Perpres BBM ini bisa lebih baik. Agar tidak ada lagi kepanikan masyarakat dalam mendapatkan BBM. Pemerintah harus dapat mengambil hikmah dan pelajaran dari kejadian-kejadian kurang baik di masa lalu. Agar pelayanan dan pengolaan BBM kita bisa lebih baik," kata Wakil Ketua FPKS DPR RI tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas