Sejumlah Purnawirawan Dorong Eks Panglima TNI Ini Ikut Maju di Pemilihan Presiden 2024
Mereka menyampaikan pernyataan dukungan dalam sebuah pertemuan sejumlah purnawirawan di Pluit, Jakarta, Sabtu, (28/1/2023).
Penulis: Malvyandie Haryadi
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang Pemilihan Umum 2024, aksi hingga deklarasi dukungan kelompok masyarakat terhadap tokoh yang mereka idamkan kerap terlihat.
Terakhir, dukungan serupa diperlihatkan oleh sejumlah purnawirawan tentara dan polisi yang menamakan dirinya sebagai Forum Silaturahmi Purnawirawan (FSP) TNI/Polri dan Keluarga Besar ABRI (KBA).
Mereka menyampaikan pernyataan dukungan dalam sebuah pertemuan sejumlah purnawirawan di Pluit, Jakarta, Sabtu, (28/1/2023).
Baca juga: Panggil Surya Paloh ke Istana, Jokowi Dinilai Ingin Minta Penegasan Sikap Nasdem di Pilpres 2024
Dukungan itu ditujukan kepada mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Moeldoko, yang didorong untuk maju sebagai salah satu kandidat pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ketua FSP TNI/Polri dan KBA Mayjen (Purn) A Tanjung, alasan dukungan diberikan karena meyakini Moeldoko karena mereka nilai sebagai sosok yang tepat melanjutkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo
"Jadi, forum ini untuk menjalin silaturahmi dan solidaritas dukungan kepada Moeldoko untuk mengemban amanah maju sebagai kandidat presiden pada Pilpres 2024," ujar Tanjung dalam keterangannya.
Tanjung dalam kesempatan kali ini juga mengingatkan bahwa para purnawirawan memiliki peran penting untuk menjaga stabilitas keamanan di dalam negeri.
Tentunya peran tersebut harus dilakukan para purnawirawan bersama-sama dengan seluruh komponen masyarakat, sehingga rakyat Indonesia sejahtera di mana pembangunan nasional dapat berjalan dengan baik.
Baca juga: Singgung Kedekatan dengan Zulhas, Erick Thohir Anggap Wajar Jika Didukung PAN Maju Pilpres 2024
Anies Baswedan
Masih dari berita seputar calon presiden, Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Kholid memastikan jika partainya mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden atau Capres 2024.
"Secara prinsip demikian (dukung Anies). Deklarasi hanya masalah timing dan momentum saja," kata Kholid saat dikonfirmasi, Sabtu (28/1/2023).
Kholid menuturkan pihaknya masih menunggu keputusan Ketua Majelis Syuro PKS.
"Kami terikat dengan mekanisme internal partai bahwa keputusan ada di Majelis Syuro PKS. Dan DPP harus menunggu arahan terlebih dahulu dari Ketua Majelis Syuro," ujarnya.
Baca juga: Selain PDIP, Dasco Gerindra Ungkap Ide 8 Parpol Parlemen Berkoalisi di Pilpres 2024
Terkait bakal calon wakil presiden atau cawapres pendamping Anies Baswedan, Kholid berharap sosok yang diusung nantinya mampu mendongkrak peluang kemenangan.
"Terkait bacawapres, PKS mendukung siapapun yang dapat melengkapi dan mendongkrak peluang kemenangan bacapres," ungkapnya.
Ia juga memastikan jika partainya menyetujui kriteria cawapres yang telah disampaikan Anies Baswedan.
"Dan PKS menyepakati kriteria apa yang sudah disepakati oleh bacapres," ucap Kholid.