Hari Pramuka Sedunia, Lomba Gagak Pramuka Antar-Pesantren Tingkat Jawa Digelar
Lomba Pramuka antar-pesantren ini bertepatan dengan peringatan Hari Pramuka Sedunia yang diperingati pada 22 Februari.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Sri Juliati
Baden Powell meninggal dunia pada 8 Januari 1941 di Nyeri, Kenya.
Awal Berdirinya Gerakan Pramuka
Pada tahun 1907, Baden Powell mengadakan perkemahan di Pulau Brownsea untuk 22 anak laki-laki dari latar belakang sosial campuran, dikutip dari Boy Scouts of America.
Ia menguji beberapa idenya, yang kini dipandang sebagai awal dari gerakan Pramuka.
Buku “Scouting for Boys” kemudian diterbitkan pada tahun 1908 dalam enam angsuran.
Anak laki-laki secara spontan membentuk pasukan Pramuka.
Kemudian, gerakan Pramuka secara tidak sengaja telah dimulai di Inggris dan berkembang hingga kancah internasional.
Meskipun dia dapat melanjutkan karir militernya, Baden Powell memutuskan untuk pensiun dari Angkatan Darat pada tahun 1910 atas nasihat Raja Edward VII.
Raja menyarankan agar Baden Powell dapat melayani Inggris dengan lebih baik dengan mempromosikan Kepanduan Pramuka.
Di bawah kepemimpinannya, Baden Powell membawa Pramuka kepada pemuda dunia dan gerakan Pramuka dunia pun tumbuh.
Pada akhir tahun 1910, ada lebih dari 100.000 Pramuka di Inggris.
Pada tahun 1922, ada lebih dari satu juta pramuka di 32 negara dan pada tahun 1939.
Kemudian, jumlah Pramuka mulai tumbuh hingga lebih dari 3,3 juta Pramuka di dunia.
Baden Powell kemudian dikenal sebagai "Kepala Pramuka Dunia" atau Bapak Kepanduan Dunia.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto, Yunita Rahmayanti)