Perjalanan Hidup KH Ali Yafie, Mantan Ketua MUI yang Wafat di Usia ke-96 Tahun
Perjalanan hidup KH Ali Yafie, mantan Ketua MUI yang meninggal dunia di usia ke-96 tahun karena sakit di RS Bintaro, pada Sabtu (25/2/2023).
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
Karier KH Ali Yafie
KH Ali Yafie pernah bekerja sebagai Hakim di Pengadilan Agama Ujungpandang, Makassar pada tahun 1959-1962, dikutip dari TribunnewsWiki.
Pada tahun 1962, KH Ali Yafie menjabat sebagai Inspektorat Pengadilan Agama Indonesia Timur hingga tahun 1965.
Kemudian, KH Ali Yafie bertugas sebagai Dekan di Fakultas Ushuluddin IAIN Ujungpandang pada tahun 1965-1971.
KH Ali Yafie terpilih menjadi salah seorang Rais Syuriyah PBNU pada Muktamar NU di Surabaya tahun 1971.
Beliau kembali mengemban amanah sebagai Rais Syuriyah PBNU saat Muktamar NU di Semarang (1979) dan Situbondo (1984).
Pada Muktamar NU di Krapyak tahun 1989, KH Ali Yafie menjabat sebagai wakil Rais 'Aam PBNU.
Setelah menyelesaikan tugasnya, KH Ali Yafie menjadi Penjabat (Pj) Rais 'Aam PBNU pada tahun 1991-1993.
KH Ali Yafie lalu menjabat Ketua Umum MUI pada tahun 1998-2000, menggantikan KH Hasan Basri.
Pada tahun 2002 hingga 2005, KH Ali Yafie menjadi Rektor Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta.
Selain itu, KH Ali Yafie menjadi Pengasuh Pondok Pesantren Darul Dakwah Al Irsyad, Pare-Pare, Sulawesi Selatan, yang didirikan oleh beliau sejak tahun 1947.
Baca juga: Mantan Ketua MUI KH Ali Yafie Meninggal Dunia, Jenazah Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Besok
Karya KH Ali Yafie
- Menggagas Fikih Sosial: dari Soal Lingkungan Hidup, Asuransi hingga Ukhuwah (1995)
- Teologi Sosial: Telaah Kritis Persoalan Agama dan Kemanusiaan (1997)
- Beragama Secara Praktis agar Hidup Lebih Bermakna (2002)
- Fiqih Perdagangan Bebas (2003)
- Merintis Fiqih Lingkungan Hidup (2006).
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)(TribunnewsWiki.com/Yustica)(TribunTimur)
Artikel lain terkait KH Ali Yafie