Syabda Perkasa Meninggal dalam Laka Maut, Polisi Sebut Alami Luka Parah, Diduga Sopir Mengantuk
Pebulutangkis Nasional Syabda Perkasa dikabarkan meninggal dunia akibat kecelakaan diduga karena sopir mengantuk, Syabda mengalami luka parah.
Penulis: Rifqah
Editor: Garudea Prabawati
Sesampainya di lokasi kejadian, sopir Muanis diduga dalam kondisi mengantuk.
Kemudian mobil tersebut membentur truk Nopol AG 8711 V yang melaju searah di depannya.
Dikutip dari Tribunjateng.com, sebelumnya, Syabda dan keluarganya diketahui ingin pergi ke Sragen untuk takziah karena neneknya meninggal dunia.
Hal tersebut disampaikan oleh mantan pebulutangkis Yuni Kartika di Twitter.
"Telah meninggal dunia, Syabda Perkasa Belawa," tulis Yuni Kartika di akun Twitter pribadinya.
"Syabda meninggal dunia dalam perjalanan ke Sragen untuk berziarah (takziah) karena neneknya meninggal dunia. Selamat jalan Syabda, Anda akan dirindukan," lanjut pernyataan Yuni Kartika.
Sekilas Tentang Syabda Perkasa Belawa
Dikutip dari Wartakotalive.com, Syabda lahir di Jakarta, 25 Agustus 2001, merupakan tim putra Indonesia dalam Thomas Cup 2022 dan menang lewat rubber game dengan skor akhir 21-14 11-21, dan 21-16.
Selain Thomas Cup, Syabda juga sukses meraih juara pertama Lithuanian International 2022.
Pada akhir tahun, Syabda pun berhasil menduduki podium pertama Malaysia International Series 2022.
Syabda memulai tahun 2023 dengan merengkuh gelar Iran Fajr International Challange di Teheran.
BWF saat ini menempatkannya di ranking 90 dunia tunggal putra.
Prestasi:
- Juara 1 Victor Exist Jakarta Junior International Series 2019,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.