Hal-hal yang Harus Dihindari saat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan
Puasa bukan hanya menahan lapar dan dahaga, namun ada hal-hal yang harus dihindari selama menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Suci BangunDS
4. Hindari berciuman disertai birahi/nafsu
Ciuman suami kepada isterinya atau sebaliknya tidak membatalkan puasa.
Hal ini didasarkan pada hadits :
عَنْ عُمَرُ بْنِ الْخَطَّابِ -رضياللهُ عَنه- أَنَّهُ قَالَ هَشَشْتُ يَوْمًا فَقَبَّلْتُ وَأنَا صَائِمٌ فَأَتَيْتُ رَسُوْلُ اللهِ -صلى الله عليه وسلم- فَقُلْتُ صَنَعْتُ الْيَوْمَ أَمْرًا عَظِيْمًا قَبَّلْتُ وَأَنَا صَائِمٌ فَقَالَ رَسُوْلُ اللهِ -صلى الله عليه وسلم- أَرَأَيْتَ لَوْ تَمَضْمَضْتُ بِمَاءٍ وَأَنْتَ صَائِمٌ فَقُلْتُ لاَبأْسَ بِذَالِكَ فَقَالَ رَسُوْلُ اللهِ -صلى الله عليه وسلم- فَفِيْمَو (رواه أبو داود وأحمد)
Artinya :
Diriwayatkan dari Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu bahwa ia berkata : "Pada suatu hari saya merasa ingin, lalu saya mencium (istri saya) padahal saya sedang berpuasa, maka saya datang kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam dan berkata : Saya telah melakukan perkara besar. Saya mencium (istri saya) ketika saya sedang berpuasa. Lalu Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam balik bertanya : Bagaimana menurutmu jikalau kamu berkumur-kumur dengan air padahal ketika engkau sedang berpuasa? Maka saya menjawab : Hal itu tidak mengapa. Lalu Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam menimpali : Demikian juga ciuman." [HR. Abu Daud dan Ahmad]
Adapun ciuman dipantangkan bagi orang berpuasa apabila disertai birahi dan rangsangan nafsu.
Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam sendiri diriwayatkan pernah mencium isterinya ketika sedang puasa dan puasanya tidak dinyatakan batal karena ciuman beliau tidak disertai rasa birahi.
عَنْ عَائِشَةَ قَلَتْ كَانَ رَسُوْلُ اللهِ -صلى الله عليه وسلم- يُقَبِّلُ وَهُوَ صَائِمٌ وَيُبَاشِرُ وَهُوَ صَائِمٌ ولَكِنَّهُ كَانَ لَكُمْ أَمْلَكَكُمْ لِإِرْبِهِ. (رواه الحماعة إلاّ النسائي)
Artinya :
Diriwayatkan dari Aisyah ia berkata : "Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam pernah menciumk ketika sedang puasa dan bersentuhan ketika sedang puasa, akan tetapi beliau itu orang yang paling kuat di antara kamu menahan nafsunya." [HR. Jama’ah kecuali an-Nasa’i]
Untuk itu, umat Islam dianjurkan melakukan hal-hal baik selama menjalankan ibadah puasa Ramadhan, yakni:
1. Melakukan wiyam Ramadhan/qiyamul lail/ shalat tarawih;
2. Makan sahur di akhir waktu (mendekati fajar);
3. Menyegerakan berbuka di awal waktu (takjil) dengan kurma atau air;
4. Berdoa setelah berbuka;
5. Memperbanyak shodaqoh;
6. Memperbanyak tadarus Al-Quran;
7. Memperbanyak i'tikaf, kihususnya di sepuluh hari yang terakhir;
8. Melakukan umrah bagi yang mampu.
(Tribunnews.com/Latifah/Widya)