Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anak Buah AHY: Yang Nangkap Anas Urbaningrum KPK, Bukan Demokrat

Partai Demokrat menanggapi terpidana kasus korupsi proyek Hambalang, Anas Urbaningrum yang akan bebas 10 April 2023 mendatang.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Anak Buah AHY: Yang Nangkap Anas Urbaningrum KPK, Bukan Demokrat
TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Anak Buah AHY: Yang Nangkap Anas Urbaningrum KPK, Bukan Demokrat 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrat menanggapi terpidana kasus korupsi proyek Hambalang, Anas Urbaningrum yang akan bebas 10 April 2023 mendatang. Partai berlambang mercy itu menegaskan Anas ditangkap oleh KPK.

Juru Bicara sekaligus Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan bahwa partainya bukan penegak hukum yang bisa menangkap Anas Urbaningrum.

Karena itu, anak buah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu menyebut Demokrat tidak masalah jika nantinya Anas Urbaningrum bakal buka-bukaan selepas keluar dari penjara.

"Buka aja. Itu malah kita tunggu. Silakan buka-bukaan. Dia kan masalahnya di KPK. Yang nangkap dia kan KPK bukan Demokrat," ujar Herzaky saat ditemui di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Senin (3/4/2023).

Herzaky menyatakan bahwa tindakan korupsi yang dilakukan oleh Anas Urbaningrum justru merugikan partai Demokrat. Apalagi, partai besutan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu tak mudah untuk mengembalikan elektabilitas partai.

"Yang rugi itu Demokrat loh. Karena perbuatan mereka dan gangnya itu merusak Demokrat di saat sedang tinggi-tingginya elektabilitas tidak mudah untuk recovery. Alhamdulillah di era mas AHY kita bisa recovery," ungkap Herzaky.

"Pak SBY bisa menahan penurunannya, tapi di era mas AHY bisa kembali meningkatkan. Bisa konsolidasi, ada konsolidasi, ada kaderisasi. Hasil apa? Demokrat ini generasi baru. Silakan," sambungnya.

Berita Rekomendasi

Di sisi lain, Herzaky membantah anggapan Anas Urbaningrum merupakan kriminalisasi. Dia pun menantang agar pihak Anas untuk menuntut KPK.

Baca juga: Pekan Depan Bebas, Demokrat Sebut Anas Urbaningrum Bagian Kelompok yang Merusak Partai

"Kalau dibilang kriminalisasi kan dia kaitannya dengan KPK, yaudah tuntut saja KPK. Dulu siapa ketua KPK yang mengkasuskan dia? Silakan. Kami nggak ada kaitannya sama sekali," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas