TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polri menyebut, saat ini fasilitas mudik Lebaran 2023 sudah bisa digunakan masyarakat.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Shandi Nugroho mengatakan, dengan berbagai fasilitas yang telah disediakan, masyarakat bisa memilih moda transportasi apa yang akan digunakannya untuk mudik Lebaran 2023.

"Fasilitas-fasilitas yang berhubungan dengan mudik lebaran sudah dilakukan pengecekan lebih awal. Sehingga saat ini sudah bisa dipergunakan, sehingga masyarakat bisa memilih apa yang akan dipergunakan untuk pulang nantinya, untuk mudik nantinya," kata Shandi, saat ditemui di Polres Metro Jakarta Utara, Rabu (5/4/2023).

"Apa nanti akan dilaksanakan (mudik) menggunakan kereta api, angkutan umum, atau angkutan mudik gratis yang disiapkan oleh kementerian, lembaga yang lain," sambungnya.

Adapun satu di antara fasilitas yang dipersiapkan, kata Shandi, yakni jalan atau jalur mudik.

Shandi mengatakan, jalan yang dipersiapkan sudah cukup maksimal dan cukup banyak.

"Yaitu ada melalui jalan tol, kemudian jalur Pantura, jalur tengah, maupun jalur selatan," katanya.

Sebelumnya, Polri akan menggelar Operasi Ketupat 2023 jelang Lebaran 1444 H, mulai tanggal 17 April 2023.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Shandi Nugroho mengatakan, Operasi Ketupat rencananya akan digelar mulai tanggal 17 April hingga 1 Mei 2023.

"Dan insya Allah untuk Operasi Ketupat akan digelar mulai dari tanggal 17 (April) sampai dengan tanggal 1 (Mei)," kata Shandi, saat ditemui di Polres Metro Jakarta Utara, Rabu (5/4/2023).

Lebih lanjut, Shandi menyampaikan, puncak arus mudik Lebaran 2023 diprediksikan akan terjadi, pada tanggal 19 April sampai 21 April 2023.

"Dan diperkirakan nanti untuk menjadi puncak mudik tanggal 19 sampai tanggal 21," katanya.

Menurut Shandi, puncak arus mudik Lebaran 2023 akan terjadi dua kali, seiring cuti bersama Idul Fitri 1444 H dimajukan mulai tanggal 19 April 2023.

Baca juga: Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran Terjadi pada 19 April 2023

"Dan ada 2 kali perkiraan (puncak arus) mudik, karena cuti dimajukan. Dan nanti untuk menjelang lebaran juga untuk puncak mudik yang kedua," jelasnya.

Sementara itu, kata Shandi, Polri telah mempersiapkan terkait terjadinya puncak arus balik Lebaran 2023.