Polisi Minta Pemudik Undur Kepulangan saat Arus Balik, Tapi Jangan Bersamaan
Polda Metro Jaya mengimbau kepada para pemudik yang akan kembali ke Jakarta dan sekitarnya untuk mengundur kepulangannya pada arus balik mudik Lebaran
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya mengimbau kepada para pemudik yang akan kembali ke Jakarta dan sekitarnya untuk mengundur kepulangannya pada arus balik mudik lebaran 2023.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman meminta pemudik untuk pulang secara bertahap pada 26-30 April.
"Yang tidak penting untuk pulang sekarang, pulangnya nanti, tapi jangan pulang semuanya nanti tanggal 29 dan 30 (April). Bagi-bagi pada waktu 25, 26,27,28,29, dan 30. Panjang waktunya, jangan bersama-sama," kata Latif kepada wartawan, Selasa (25/4/2023).
Meski begitu, Latif menyebut pihaknya tetap melakukan langkah antisipasi jika nantinya akan ada arus kendaraan yang besar pada masa arus balik khususnya ke wilayah Jakarta.
"Seluruh pintu tol sudah kita siapkan untuk pemantauan, setelah keluar pintu tol di arteri kita atur sedemikian rupa, penjagaan diperketat," tuturnya.
Latif melanjutkan pihaknya akan memastikan tidak ada hambatan hingga menyebabkan kepadatan kendaraan.
"Jangan sampai ada hambatan sekecil apapun, misalnya yang kita antisipasi adalah parkir di bahu jalan, karena capek berhenti, ini harus masuk ke rest area semuanya. Apabila terjadi accident sesegera mungkin harus kita selesaikan, sehingga tidak terjadi penumpukan," tukasnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI Muhadjir Effendy mengimbau masyarakat yang hendak pulang ke Jakarta usai lebaran supaya menghindari puncak arus balik.
Muhadjir mengatakan, puncak arus balik adalah pada Selasa (25/4/2023) mendatang dan diperkirakan akan ada 203 ribu kendaraan.
"Pada waktu arus balik harus kita antisipasi karena ada kemungkinan pemusatan mudik itu puncak mudik di hari Selasa," kata Muhadjir ditemui di kawasan Kantor Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Jakarta, Jumat (21/4/2023).
"Kemungkinan akan masuk ke ibukota dan sekitarnya ada sekitar 203.000 kendaraan," tambahnya.
Muhadjir pun lalu mengimbau masyarakat untuk menunda kepulangan di hari Selasa mendatang.
Baca juga: Puncak Arus Balik Mudik Lebaran 2023, Skema One Way Diperpanjang untuk Antisipasi Kemacetan
Apalagi bagi masyarakat yang tidak terlalu punya urusan penting untuk kembali lebih cepat.
"Saya imbau bagi masyarakat yang akan balik supaya menghindari puncak mudiknya yakni pada Selasa," tuturnya.
"Supaya sebaiknya diperpanjang sampai hari berikutnya terutama bagi mereka yang tidak terlalu mendesak untuk kembali ke pekerjaannya," Muhadjir menambahkan.