Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Demo May Day 2023, Buruh Bawa Replika Patung Manusia Berkepala Tikus Gendut Berdasi 

Peringati Hari Buruh Internasional atau May Day yang jatuh pada 1 Mei 2023 buruh membawa replika patung tikus berdasi.

Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Demo May Day 2023, Buruh Bawa Replika Patung Manusia Berkepala Tikus Gendut Berdasi 
Ist
Peringati Hari Buruh Internasional atau May Day yang jatuh pada 1 Mei 2023 buruh membawa replika patung tikus berdasi. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peringati Hari Buruh Internasional atau May Day yang jatuh pada 1 Mei 2023 buruh membawa replika patung tikus berdasi.

Pantauan Tribunnews.com para buruh dari Aliansi Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) datang sekitar 13.30 WIB di sekitaran Patung Kuda, Jakarta Pusat Senin (1/5/2023).

Para buruh dari Aliansi Gebrak membawa replika patung berbadan manusia berkepala tikus. Terlihat juga patung tersebut mengenakan kemeja dan berdasi.




Kemudian terlihat juga patung tersebut membawa tiga buku bertuliskan UU No.6 Tahun 2023 Cipta Kerja.

Selain itu terlihat juga patung berkepala tikus tersebut membawa koper dengan uang yang cukup banyak.

Selain membawa patung manusia berkepala tikus. Para buruh dari Aliansi Gebrak juga membawa poster tuntutan.

Pertama poster bertuliskan Mei Melawan Mengorganisir Amarah Memukul Balik Oligarki. Kemudian ada juga poster bertuliskan lawan pembungkaman demokrasi di lingkungan akademik.

BERITA TERKAIT

Lalu ada juga banner tuntutan bertuliskan tolak bank tanah perampasan tanah dan liberalisasi Agraria.

"Kita kembali melakukan aksi peringatan hari buruh tentunya kita lakukan dengan cara turun ke jalan seperti tahun-tahun sebelumnya. Kenapa? Karena sampai saat ini kehidupan kaum buruh masih jauh dari kesejahteraan," kata orator di mobil komando, Senin (1/5/2023).

Baca juga: Gunakan Berbagai Atribut Partai di Aksi May Day, Partai Buruh Tegaskan Tak Berkampanye

Orator melanjutkan justru pemerintah dan DPR membuat kebijakan-kebijakan yang tidak berpihak kepada kaum buruh.

"May Day adalah sejarah panjang yang mana ada perjuangan dan perlawanan yang kemudian menghasilkan kemenangan," tegasnya.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas