Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tren Elektabilitas Ganjar dan Anies Turun, Prabowo Justru Naik, Ini Penjelasan Indikator Politik

Berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia, Ganjar unggul atas perolehan elektabilitas terhadap Prabowo Subianto.

Penulis: Naufal Lanten
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Tren Elektabilitas Ganjar dan Anies Turun, Prabowo Justru Naik, Ini Penjelasan Indikator Politik
Kolase Fot: Tribun Papua
Anies Baswedan (kiri) Prabowo Subianto (tengah) Ganjar Pranowo (kanan) - Berikut perbandingan elektabilitas Prabowo, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan dalam beberapa lembaga survei di Indonesia. 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tren elektabilitas atau tingkat keterpilihan bakal calon presiden (bacapres) potensial, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan terus bergerak dinamis.

Berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia, Ganjar unggul atas perolehan elektabilitas terhadap Prabowo Subianto.




Sementara Anies tertinggal dari dua sosok tersebut.

Namun jika dilihat lebih jauh, Ganjar dan Anies justru mengalami penurunan tren elektabilitas.

“Polanya semua konsisten. Ganjar turun, Anies turun, Prabowo naik,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanudin Muhtadi dalam rilis survei secara virtual dikutip, Senin (1/5/2023).

Baca juga: Perbandingan Hasil Survei Capres 2024 Terbaru Anies, Ganjar, dan Prabowo dari 7 Lembaga Survei

Dia menyebutkan hal itu terpengaruh oleh sejumlah faktor.

BERITA TERKAIT

Pertama berkaitan dengan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Burhanudin mengatakan tren elektabilitas Ganjar umumnya mengalami kenaikan ketika publik puas terhadap kinerja Jokowi.

“Kalau kita bikin analisis korelasi, yang relatif konsisten ketika approval rating Pak Jokowi naik, kemudian elektabilitasnya naik itu adalah Ganjar Pranowo, kecuali di survei terakhir,” tuturnya.

Namun demikian, tren tersebut tak terjadi pada hasil survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia pada pertengahan April 2023 ini.

Menurut Burhanudin, hal ini bisa saja dampak dari pernyataan Ganjar terkait Piala Dunia U-20 yang pada akhirnya batal diselenggarakan di Indonesia.

“Survei yang terakhir approval Pak Jokowi naik, elektabiltas Ganjar turun.”

“Apakah statemen Mas Ganjar dan PDI Perjuangan kemarin terkait dengan piala dunia dianggap berbeda dengan posisi Pak Jokowi di mata pendukung Pak Jokowi, mungkin saja,” papar Burhanudin.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas