Mengenal Tema dan Logo ASEAN Indonesia 2023, Ini Maknanya
Mengenal tema dan logo ASEAN Indonesia 2023, Indonesia memimpin Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 dan ke-43 ASEAN, 9-11 Mei 2023 di labuan Bajo.
Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Sri Juliati
Indonesia bertekad mengawal menuju ASEAN 2045, yang perlu senantiasa lebih adaptif, responsif, dan kompetitif.
Semua itu harus diperjuangkan dengan cara “ASEAN way” yang sejalan dengan semangat kerja sama dan implementasi prinsip Piagam ASEAN.
Sementara “Epicentrum of Growth” bermakna bahwa Indonesia ingin menjadikan ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi kawasan dan dunia.
Dalam hal ini, Indonesia sebagai Ketua memiliki tujuan untuk memperkuat pemulihan ekonomi dan menjadikan Asia Tenggara sebagai mesin pertumbuhan dunia yang berkelanjutan.
Pertumbuhan ekonomi ASEAN hampir selalu berada di atas rata-rata dunia.
Baca juga: KTT ASEAN Ke-42 di Labuan Bajo, Bandara Komodo Layani Penerbangan Selama 24 Jam
Untuk menopang pertumbuhan yang berkelanjutan, kerja sama di ASEAN akan terus ditingkatkan, khususnya di bidang ketahanan pangan, ketahanan energi, kesehatan, dan stabilisasi keuangan.
Sudah saatnya ASEAN menegaskan kembali perannya sebagai pusat “episentrum pertumbuhan”.
Pentingnya ASEAN bagi negara kawasan dan dunia ini ditunjang oleh 3 pilar utama yang membangun esensi kekuatan ASEAN:
- Centrality;
- Stability;
- Prosperity.
Dalam logo ASEAN Indonesia 2023, terdapat beberapa elemen yang terkandung di dalamnya.
Yakni Langit, Pegunungan dan Lautan, Burung Maleo, Bentuk Dinamis, dan Logotype ASEAN Indonesia 2023.
Logo tersebut mengandung makna filosofis: “Sebuah visualisasi dari ASEAN dalam bola dunia persatuan”.
Atau "The globe of unity, epicentrum of growth"
Identitas ASEAN Indonesia 2023 ini adalah sebuah aset penting.