Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menkominfo Johnny G Plate Tersangka, NasDem Disebut Tunggu Sikap Jokowi untuk Keluar Kabinet

Direktur Eksekutif Trias Politika Agung Baskoro menilai Partai NasDem menungggu sikap Presiden Jokowi untuk mundur dari Kabinet Indonesia Maju.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Menkominfo Johnny G Plate Tersangka, NasDem Disebut Tunggu Sikap Jokowi untuk Keluar Kabinet
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate berjalan menuju mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu (17/5/2023). Kejaksaan Agung menetapkan Menkominfo, Johnny G Plate sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek penyediaan infrastruktur BTS 4G infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, 5 Bakti Kominfo tahun 2020-2022 yang merugikan negara hingga mencapai Rp 8 triliun. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Trias Politika Agung Baskoro menilai Partai NasDem menungggu sikap Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk mundur dari Kabinet Indonesia Maju.

Hal itu terkait penetapan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate sebagai tersangka kasus dugaan korupsi penyediaan menara base transceiver station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung 1, 2, 3, 4, dan 5 Bakti Kementerian Kominfo tahun 2020-2022.

"Bila berkaca pada kenyataan sikap NasDem selama ini, maka partai pimpinan Surya Paloh ini akan menunggu sikap Presiden Jokowi. Sekaligus membuktikan mereka loyal sampai akhir," kata Agung kepada Tribunnews.com, Rabu (17/5/2023).

Sebab menurutnya, akan menjadi bumerang bagi NasDem apabila merespons penetapan tersangka itu secara agresif.

"Karena bila NasDem langsung merespon agresif perihal ini akan semakin menjadi bumerang politik yang sewaktu-waktu bisa memberikan disinsentif elektoral," ujar Agung.

Baca juga: Siti Nurbaya Tolak Komentari Penetapan Tersangka Johnny G Plate, Hanya Lambaikan Tangan ke Wartawan

Terlebih, kata Agung, ditahannya Johnny Plate menjelang Pemilu 2024 menjadi pukulan telak bagi NasDem.

Berita Rekomendasi

"Dalam konteks lain, realitas politik antara NasDem-Presiden Jokowi menempatkan relasi keduanya memasuki fase minus setelah kemarin berada di titik terendah," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Kejaksaan Agung telah menetapkan Menkominfo Johnny G Plate sebagai tersangka kasus korupsi tower base transceiver station (BTS).

Dia pun tampak keluar dari gedung Pidana Khusus Kejaksaan Agung mengenakan rompi tahanan berwarna pink dengan tangan terborgol.

Baca juga: Johnny G Plate Tersangka Kasus Korupsi BTS, Kemkominfo Pastikan Layanan Publik Tetap Berjalan

"Setelah pemeriksaan, kami memutuskan menaikkan status yang bersangkutan sebagai tersangka," ujar Direktur Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung, Kuntadi usai sang Menkominfo digiring ke mobil tahanan.

Setelah ditetapkan tersangka, Johnny G Plate langsung ditahan selama 20 hari ke depan terhitung sejak hari ini, Rabu (17/5/2023).

Dirinya ditahan di Rutan Salemba cabang Kejaksaan Agung.

"Ditahan di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Agung selama 20 hari ke depan," kata Kuntadi.

Dalam perkara ini, Johnny G Plate dimintai pertanggung jawaban sebagai pengguna anggaran (PA).

"Perannya yang bersangkutan diperiksa diduga keterlibatannya terkait jabatan yang bersangkutan selaku menteri dan pengguna anggaran," ujar Kuntadi.

Karena itu, dirinya dijerat Pasal 2 dan Pasal 3 Undang-Undang Tipikor juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas