Tiba di Kantor DPP PDIP, Gibran Salim ke Hasto Kristiyanto
Gibran langsung menghadap ke Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua Bidang Kehormatan Komarudin Watubun.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tiba di kantor DPP PDI Perjuangan (PDIP), Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2023).
Pantauan Tribunnews.com, putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu tiba di kantor DPP PDIP sekira pukul 10.30 WIB.
Dalam foto yang diterima Tribunnews.com, Gibran langsung menghadap ke Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua Bidang Kehormatan Komarudin Watubun.
Gibran tampak salim dengan Hasto.
Baca juga: Politisi Senior PDIP Sebut Pemanggilan Gibran Bukan Karena Temani Prabowo Temui Relawan
Dia mengenakan kemeja warna merah lengan panjang berlogokan partai berlambang banteng moncong putih itu.
Pemanggilan ini dikabarkan terkait Gibran menemui capres Prabowo Subianto di Solo, beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan itu, relawan Jokowi-Gibran juga mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto.
Diketahui pada Jumat malam, Gibran menyambut kedatangan Prabowo di Solo.
Gibran dan Prabowo berjumpa dan makan malam di Wedangan Omah Semar, Kecamatan Jajar, Solo.
Terdapat pula relawan Jokowi-Gibran di lokasi tersebut.
Relawan Jokowi-Gibran pun menyatakan dukungan untuk Prabowo Subianto sebagai Capres 2024.
Gibran mengaku tidak ada kepentingan terkait dukungan pencapresan Prabowo pada pertemuan malam itu.
Putra Presiden Jokowi itu menegaskan tak cawe-cawe terkait dukungan capres untuk Prabowo.
"Kemarin hanya makan malam saja, kalau pencapresan kemarin saya minggir. Ketika orasi saya minggir, nggak ikut-ikut," tambah dia.
Meski berada di tempat dan waktu yang sama dengan relawan, Gibran menegaskan bukan berarti ikut mendukung keputusan sejumlah relawan itu.
"Seperti itu (mendampingi) bukan berati kemarin mendukung ya. Kan, ndak pernah keluar dari mulut saya," tegasnya.