Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sering Dianggap Remeh, Demokrat Sebut Penunjukan AHY Sebagai Cawapres Anies Jadi Efek Kejutan

Menurutnya, penunjukkan AHY menjadi cawapres itu diyakini bisa meningkatkan elektoral dari Anies Baswedan.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Sering Dianggap Remeh, Demokrat Sebut Penunjukan AHY Sebagai Cawapres Anies Jadi Efek Kejutan
Tribunnews.com/ Igman Ibrahim
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) seusai acara milad ke-21 PKS di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (20/5/2023). Ia menanggapi penetapan Menkominfo RI sekaligus Sekjen NasDem Johnny G Plate sebagai tersangka dugaan kasus korupsi tower base transceiver station (BTS). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Benny K Harman mengakui bahwa nantinya calon wakil presiden (cawapres) yang akan ditunjuk oleh Anies Baswedan memiliki efek kejutan.

Benny mengatakan kejutan itu tidak lain karena Anies Baswedan akan menunjuk Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi cawapres. Sebab, AHY kerap dianggap remeh orang lain lantaran masih muda.

"Menurut saya tentu kejut. Karena ya bisa saja Mas AHY untuk kejutan itu, muda ya kan. Muda, kemudian dianggap enteng oleh orang lain kan, tapi kan tinggi dia elektabiltasnya," kata Benny saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (23/5/2023).

Benny pun berharap kejutan tersebut bisa menjadi kenyataan.

Menurutnya, penunjukkan AHY menjadi cawapres itu diyakini bisa meningkatkan elektoral dari Anies Baswedan.

"Menurut saya kalau kejutan itu benar-benar menjadi kenyataan, ya bukan tidak mungkin akan meningkat lagi elektabilitas dwi tunggal Mas Anies nanti dengan siapa, itu harapan kita kita lah," ungkapnya.

Lebih lanjut, Benny menambahkan partai Demokrat pun meminta agar Anies Baswedan untuk rajin turun menemui masyarakat dan sejumlah tokoh. Hal itu agar Anies bisa menjelaskan visinya jika didapuk menjadi presiden RI.

Berita Rekomendasi

"Sekarang kita dorong supaya calon kita ini mas Anies ini harus lebih rajin turun ke rakyat, ketemu tokoh-tokoh, bertemu dengan masyarakat, ya bicara dengan masyarakat, bicara tentang visi besar bangsa negara ini ke depan, tentang kebangsaan, tentang pluralisme, tentang agenda perubahan, dan agenda perbaikan yang akan diusung oleh pak Anies nanti dan partai pendukung. Itu yang kita harapkan," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, Bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Perbaikan, Anies Baswedan berbicara soal sosok bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi dirinya di Pilpres 2024 mendatang.

Dia menyebut sudah memiliki sosok bakal cawapres yang akan mendampinginya itu. Namun, dia meminta publik untuk sabar menanti.

“Sabar pokonya namanya ada di kantong,” kata Anies saat konferensi pers usai acara temu kebangsaan di Tenis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/5/2023).

Baca juga: Presiden PKS Goda Din Syamsuddin Jadi Cawapres Anies Baswedan

Lebih jauh mantan Gubernur DKI Jakarta itu masih belum enggan merinci kriteria sosok bakal cawapres tersebut.

Saat ditanya lebih jauh lagi soal latar belakang figur bakal cawapres tersebut, Anies juga belum menjawab pertanyaan tersebut.

Dia bilang bahwa sosok cawapres tersebut akan diumumkan di waktu mendatang agar menjadi sebuah kejutan.

“Nantilah supaya ada kejutan. Kalo dikasi kriteria sekarang berarti bukan kejutan dong,” ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas