Istana Bantah Jokowi Bertemu SBY di GBK Minggu Pagi
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan kemarin pagi Presiden Jokowi berkegiatan di Istana Merdeka.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com,Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pihak Istana Kepresidenan RI membantah bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (11/6/2023) pagi.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan kemarin pagi Presiden Jokowi berkegiatan di Istana Merdeka, Jakarta.
"Enggak. Enggak ada. Bapak Presiden kemarin ada kegiatan internal di Istana Merdeka di pagi hari," kata Bey, Senin, (12/6/2023).
Baca juga: Soal Rencana Pertemuan Puan-AHY: Direstui SBY, Kini Ditindaklanjuti Sekjen PDIP dan Demokrat
Presiden, kata dia, tidak ke luar komplek Istana sama sekali pada Minggu kemarin.
Adapun keberadaan Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres di GBK saat itu hanya untuk antisipasi kegiatan saja.
"Teman-teman Paspampres sifatnya antisipasi saja karena biasanya kalau Presiden Minggu pagi di Jakarta, menyapa masyarakat sambil berolahaga di CFD. Tapi kemarin tidak ke CFD karena Bapak Presiden ada kegiatan internal dan acara internalnya sampai melewati waktu CFD," katanya.
Sebelumnya beredar kabar Presiden Jokowi dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Minggu pagi (11/6/2023) sama-sama berolahraga di Stadion GBK.
Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Juru bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra mengatakan tidak ada agenda pertemuan antara Jokowi dan SBY.
Namun demikian, Herzaky tidak membantah bahwa kedua tokoh ini memang melakukan olahraga di tempat yang sama pada Minggu pagi.
“Enggak ada (pertemuan), sama-sama sedang olahraga,” kata Herzaky melalui pesan tertulis, Minggu.
SBY, menurut Herzaky, pada Minggu pagi memang tengah berolahraga bersama anak sulungnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang juga merupakan Ketua Umum Partai Demokrat.