Menebak Jabatan Sandiaga Uno di PPP, Resmi Gabung Hari Ini, Tak Mungkin Jadi Sekjen atau Bendum
Sandiaga Uno akan resmi bergabung dengan PPP hari ini, Rabu (14/6/2023). Soal jabatan, Sandiaga Uno dipastikan tidak akan menjadi Sekjen atau Bendu
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, resmi bergabung menjadi kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hari ini, Rabu (14/6/2023).
Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi alias Awiek, mengungkapkan rencana peresmian Sandiaga Uno sebagai kader PPP akan dilakukan di DPP PPP, Jakarta Pusat pada pukul 15.00 WIB nanti.
Awiek mengungkapkan, jadwal itu maju dari waktu yang ditetapkan sebelumnya, yaitu pukul 18.30 WIB.
Majunya waktu peresmian Sandiaga Uno lantaran Menparekraf ini memiliki agenda mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Karena Pak Sandiaga Uno ada agenda mendampingi Presiden RI Joko Widodo, maka dimajukan pukul 15.00 WIB," ungkap Awiek, Rabu.
Lantas, jabatan apa yang akan diemban oleh Sandiaga Uno di PPP?
Baca juga: Sore Ini, Sandiaga Uno Bakal Resmi Jadi Kader PPP
Sebelumnya di Gerindra, Sandiaga Uno menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra.
Terkait posisinya di PPP, Sandiaga Uno dipastikan akan menempati jabatan strategis.
Awiek menilai pria kelahiran Pekanbaru ini pantas menduduki jabatan strategis lantaran memiliki banyak pengalaman sebagai tokoh nasional.
"Ya tentu Pak Sandi dengan ketokohannya dengan sekaliber beliau tokoh nasional, posisi strategis atau posisi terhormat kita siapkan," ujar Awiek saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/6/2023).
Meski demikian, Awiek memastikan Sandiaga Uno tidak mungkin menjabat sebagai Ketua Umum (Ketum), Sekretaris Jenderal (Sekjen), atau Bendahara Umum (Bendum).
"Yang jelas bukan tiga tempat (jabatan). Bukan Ketua Umum, Sekjen, Bendum, bukan di situ," lanjutnya.
Lebih lanjut, Awiek menilai Sandiaga Uno berpotensi menempati jabatan Wakil Ketua Umum (Waketum) hingga Majelis Pertimbangan atau pengurus harian di PPP.
Jabatan strategis diberikan ke Sandiaga Uno lantaran menurut Awiek, ia sudah memiliki pengalaman mengikuti Pilpres 2014 dan pernah menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.