Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kereta Api, Pilihan Transportasi untuk Kurangi Masalah Polusi

Naik kereta api menjadi alternatif ramah lingkungan yang menarik, terlebih dengan banyaknya layanan kereta api yang tersedia. 

Editor: Content Writer
zoom-in Kereta Api, Pilihan Transportasi untuk Kurangi Masalah Polusi
Istimewa
KAI memiliki layanan kereta yang lebih ramah lingkungan dengan menggunakan sumber energi listrik. Beberapa layanan tersebut antara lain KRL Jabodetabek, KRL Yogyakarta-Solo, KA Bandara Soekarno-Hatta, serta LRT Sumatera Selatan. 

Selanjutnya, di Wilayah 6 Yogyakarta, jumlah perjalanan Commuter Line Yogyakarta terdiri dari 20 perjalanan pada hari kerja dan 24 perjalanan pada akhir pekan. Sedangkan untuk Commuter Line Prameks tersedia 8 perjalanan. Dengan diberlakukannya Gapeka 2023, sekarang penumpang Commuter Line Yogyakarta juga dapat naik dan turun di Stasiun Palur.

Kemudian di Wilayah 8 Surabaya, terdapat 60 perjalanan kereta Commuter Line yang melayani Surabaya dan sekitarnya. Kini, Stasiun Blitar digunakan untuk stasiun transit Commuter Line Penataran dan Commuter Line Dhoho. Stasiun Pakisaji, Stasiun Purwoasri, dan Stasiun Ngujang juga dapat digunakan untuk naik turun penumpang.

Sementara itu untuk perjalanan Commuter Line Basoetta bertambah 16 perjalanan menjadi 56 perjalanan setiap hari, naik dari jumlah sebelumnya yang hanya ada 40 perjalanan. Kecepatan perjalanan kereta api juga ditingkatkan menjadi 75 km/jam dari kecepatan sebelumnya 70 km/jam.

“Kami berharap dengan penambahan perjalanan ini dapat menjadi salah satu kontribusi KAI Grup pada lingkungan hidup. Kami juga mengajak masyarakat agar beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi massal, salah satunya kereta api, untuk mengurangi kemacetan dan tentunya polusi udara. Untuk detail terkait layanan perjalanan Commuter Line, masyarakat dapat mengakses media sosial Commuter Line di @commuterline, atau di @kai121 untuk kereta api secara umum,” ungkap Joni.

Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap isu lingkungan telah mendorong pertumbuhan penggunaan kereta api sebagai pilihan utama transportasi. Naik kereta api menjadi alternatif ramah lingkungan yang menarik bagi banyak orang, terlebih dengan banyaknya layanan kereta api yang tersedia. 

Dengan naik kereta api, para penumpang dapat menikmati perjalanan yang nyaman sambil memberikan kontribusi positif terhadap pelestarian lingkungan. Pilihan ini tidak hanya mengurangi dampak negatif perjalanan terhadap lingkungan, tetapi juga mempengaruhi kehidupan kita secara keseluruhan.

"Kita dapat menjadikan naik kereta api sebagai solusi transportasi yang ramah lingkungan. Mari kita berpartisipasi dalam upaya menjaga keberlanjutan bumi ini dengan memilih naik kereta api sebagai pilihan transportasi yang bertanggung jawab," pungkas Joni.(*)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas