Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Alasan Jokowi Pilih Nezar Patria Jadi Wamenkominfo Dampingi Menkominfo Budi Arie

Presiden Jokowi membeberkan alasan memilih Nezar Patria jadi Wamenkominfo untuk mendampingi Budi Arie yang kini jadi Menkominfo.

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Sri Juliati
zoom-in Alasan Jokowi Pilih Nezar Patria Jadi Wamenkominfo Dampingi Menkominfo Budi Arie
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Menkominfo Budi Arie Setiadi (Kanan) dan Wakil Menkominfo Nezar Patria di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (17/7/2023). | Presiden Jokowi mengungkapkan alasannya mengapa memilih Nezar Patria untuk menjabat sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo). 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan alasannya memilih Nezar Patria untuk menjabat sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo).

Menurut Jokowi, Nezar Patria layak menjadi Wamenkominfo karena memiliki pengalaman di media.

Nezar Patria pernah menjabat sebagai Pemimpin Redaksi Jakarta Post.

Tak hanya itu, Nezar juga merupakan anggota Dewan Pers untuk periode 2016-2019.

Selain punya pengalaman di media, Nezar juga mempunyai pengalaman di BUMN.

Di BUMN, Nezar Patria pernah menjabat sebagai Staf Khusus V Menteri BUMN.

Baca juga: Media Asing Soroti Jokowi Lantik Ketum ProJo Budi Arie Jadi Menkominfo Jelang Pilpres 2024

"Pak Nezar ini kan pengalaman di media, pernah di Pemred Jakarta Post, pernah di Dewan Pers, pernah di BUMN," kata Jokowi dalam tayangan Breaking News Kompas TV, Senin (17/7/2023).

Berita Rekomendasi

Jokowi merasa, pengalaman yang dimiliki Nezar baik di media maupun di BUMN akan sangat membantu Budi Arie untuk bersama-sama memimpin Kominfo.

"Saya kira akan sangat membantu sekali Pak Menteri Budi Arie," imbuh Jokowi.

Setelah resmi melantik Budi Arie sebagai Menkominfo dan Nezar Patria sebagai Wamenkominfo, Jokowi pun memberikan tugas penting.

Yakni tugas untuk menyelesaikan pembangunan Tower Base Transceiver Station (BTS) yang tertunda karena kasus korupsi Menkominfo sebelumnya, Johnny G Plate.

Baca juga: Dilantik Jadi Menkominfo, Total Kekayaan Budi Arie Setiadi Senilai Rp 101 Miliar Lebih

Jokowi menegaskan, penyelesaian pembangunan Tower BTS tetap harus berjalan, meskipun proses hukum kasus korupsi BTS tersebut masih berproses di pengadilan.

Sebab proyek tower BTS menyangkut pelayanan kepada masyarakat, terutama yang berada di daerah terdepan dan tertinggal.

Baca juga: Daftar dan Profil 6 Tokoh Dilantik Jokowi Jadi Menteri dan Wamen, Ada Rektor hingga Aktivis 98

"Kita ini punya waktu yang sangat pendek, satu setengah tahun kurang. Sehingga saya ingin yang pertama di Kominfo, penyelesaian BTS itu harus diutamakan."

"Penyelesaian hukum silakan berjalan, kita hormati proses hukum. Tetapi penyelesaian BTS juga harus tetap berjalan. Karena nanti menyangkut pelayanan kepada masyarakat terutama di daerah terdepan dan tertinggal."

"Jangan sampai kita sudah ada peristiwa hukum, BTS-nya juga terbengkalai. Itu tugas beratnya di situ," terang Jokowi.

Baca juga: Profil Prof DR Paiman Raharjo, Pria Klaten yang Dilantik Jokowi Jadi Wakil Menteri Desa

Jokowi Lantik Budi Arie Jadi Menkominfo Baru, Nezar Patria Wakilnya

Diketahui sebelumya, Jokowi pad Senin pagi ini melantik Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika Kabinet Indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019 hingga 2024.

Selain itu, Presiden mengangkat Pahala Nugraha Mansury sebagai Wakil Menteri Luar Negeri dan Nezar Patria sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika.

Kemudian, Presiden juga mengangkat Paiman Raharjo sebagai Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Rosan Perkasa Roeslani sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara, dan Saiful Rahmat sebagai Wakil Menteri Agama.

"Sebelum saya mengambil sumpah janji berkenaan dengan pengangkatan saudara-saudara sebagai menteri negara dan wakil menteri negara Kabinet Indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024."

"Terlebih dahulu saya akan bertanya kepada saudara-saudara, bersediakah saudara untuk diambil sumpah janji menurut agama masing-masing?" ujar Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/7/2023).

Baca juga: Lantik Budi Arie Sebagai Menkominfo, Jokowi Ingin Pembangunan BTS Rampung

Mengapa Kursi Menkominfo Tidak Diberikan Lagi ke NasDem?

Jokowi memilih Budi Arie Setiadi yang berlatarbelakang relawan sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menggantikan Johnny Plate yang terseret kasus korupsi.

Jokowi tidak memilih pengganti Johnny dari Partai Politik lagi atau dari partai NasDem, mengingat Plate merupakan representasi Partai NasDem di Kabinet Indonesia Maju.

Jokowi menjelaskan alasan dirinya menunjuk orang non-partai politik sebagai Menkominfo.

Jokowi beralasan ingin adanya percepatan.

Baca juga: Daftar 8 Orang yang Dilantik Jokowi Hari Ini: Budi Arie Setiadi hingga Gandi Sulistiyanto

"Semuanya dalam tujuan akhir agar segera bekerja cepat," ujar Jokowi usai pelantikan Menkominfo di Istana Negara Jakarta, Senin (17/7/2023).

Jokowi memberikan jawaban yang sama saat ditanya alasan tidak memilih lagi tokoh dari Partai NasDem untuk menggantikan Johnny Plate.

Jokowi juga tidak menjawab saat ditanya apakah bermomunikasi dengan Surya Paloh dalam menentukan Menkominfo karena mengurangi jatah partai NasDem di Kabinet.

"Agar segera bekerja cepat. Agar ini selesai dengan kecepatan," kata Jokowi.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Taufik Ismail)

Baca berita lainnya terkait Reshuffle Kabinet.

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas