Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Anies Baswedan Rayu Susi Pudjiastuti Ikut Kejar Paket C saat Jabat Menteri

Saat masih menjabat Mendikbud Anies cerita sempat menawarkan Susi untuk mengikuti program Kejar Paket C karena Susi belum punya ijazah SMA.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Cerita Anies Baswedan Rayu Susi Pudjiastuti Ikut Kejar Paket C saat Jabat Menteri
Twitter @aniesbaswedan
Bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan saat bertemu dengan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti. Pertemuan ini diketahui melalui unggahan foto Anies di akun Twitter pribadinya, @aniesbaswedan pada Selasa (25/7/2023). Saat masih menjabat Mendikbud Anies cerita sempat menawarkan Susi untuk mengikuti program Kejar Paket C karena Susi belum punya ijazah SMA. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan, mengungkapkan kedekatannya dengan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

Dirinya mengatakan kedekatan tersebut terjalin sejak keduanya masih menjabat sebagai menteri pada Kabinet Kerja.

"Saya dekat sama bu Susi sudah panjang bukan kemarin aja," ujar Anies di Pos Bloc, Jakarta, Sabtu (29/7/2023).

Saat masih menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies menceritakan dirinya sempat menawarkan Susi untuk mengikuti program Kejar Paket C.

Pasalnya, Susi belum memiliki ijazah SMA dan tercatat hanya sebagai lulusan SMP.

"Selesai sidang kabinet, saya jalan sama bu Susi terus saya bilang 'bu, bu Susi kan gak punya ijazah sma, bu Susi ikut dong kejar paket c'," tutur Anies.

Saat itu, tawaran Anies sempat ditolak oleh Susi yang mengaku tidak membutuhkan ijazah SMA.

BERITA REKOMENDASI

Namun Anies memberikan pengertian kepada Susi bahwa dirinya bisa menginspirasi banyak orang yang tidak memiliki ijazah.

"Bu ini bukan soal ijazah buat bu Susi, kalau buat bu Susi sudah enggak butuh itu semua, tapi di luar sana ada ratusan ribu mungkin juta orang yang mereka sebenarnya bisa dapet kesempatan kerja. Tapi kalau mau daftar kerja ditanya punya ijazah apa enggak. Betulkan, kalau enggak ada ijazah enggak bisa, bukan soal kompetensinya, enggak ijazahnya," kata Anies melanjutkan ceritanya.

"Kita ingin mereka itu ikut program Paket C biar punya ijazah. Nah kalau bu Susi mau ikut itu, bu Susi jadi role model supaya mereka nantinya ada contoh," tambah Anies.

Susi Pudjiastuti terlihat mengemudikan Pick Up dengan cukup lihai mengendara sambil sesekali berbincang dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Susi Pudjiastuti terlihat mengemudikan Pick Up dengan cukup lihai mengendara sambil sesekali berbincang dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Instagram @aniesbaswedan)

Akhirnya, kata Anies, Susi setuju untuk mengikuti program Kejar Paket C demi menginspirasi banyak orang.

Menurut Anies, Susi mau mengorbankan waktu dan pikiran demi dapat mendorong orang mengejar pendidikan.

"Di itu yang saya suka sama bu Susi, dia mau mengerjakan bukan karena untuk dirinya, tapi begitu dia bilang 'oke kalau ini jadi contoh buat yang lain, saya akan kerjain'. Padahal kan repot sebenernya buat dia. Dia harus belajar, dia harus siapin, tapi beliau itu mau mengerjakan. Begitu tahu bahwa biar saya jadi contoh," ungkap Anies.

Baca juga: Khofifah Disebut Tolak Tawaran Cawapres Anies, Bagaimana dengan Susi Pudjiastuti?

Bagi Anies, Susi adalah sosok yang mampu menginspirasi banyak orang untuk mengejar pendidikan.

"Jadi itu pengalaman saya sama bu Susi dan akhirnya bu Susi ambil paket C, dan lulus, dan ini jadi contoh. Saya pernah merasakan dua kali ada orang yg bekerja di sekitar rumah saya, yang kemudian dia ikut program paket C dan ketika ditanya bagaimana, 'ya seperti bu susi pak'. Jadi its truly an inspiration," pungkas Anies.

Sebelumnya, Susi Pudjiastuti dikabarkan menjadi sosok yang cocok menjadi Cawapres Anies, setelah keduanya bertemu di Pangandaran, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas