PAN Tegaskan Sebagai Partai Inklusif, Rangkul Semua Golongan Tanpa Perbedaan
Wakil Ketua Umum PUAN PAN, Putri Zulkifli Hasan mengatakan PAN menjadi partai yang terbuka tanpa mebeda-bedakan latar belakang
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) berkomitmen kuat untuk merangkul semua golongan masyarakat.
Kondisi tersebut semakin menunjukkan PAN sebagai partai politik (parpol) inklusif yang menerima semua kalangan.
Wakil Ketua Umum PUAN PAN, Putri Zulkifli Hasan mengatakan PAN menjadi partai yang terbuka tanpa mebeda-bedakan latar belakang.
Baca juga: PAN Dorong Tenaga Pendidik dan Pemerintah Terus Cetak Generasi Muda Unggul
Hal itu menjadi langkah progresif PAN agar lebih mengakomodir berbagai kepentingan masyarakat.
"PAN itu terbuka untuk setiap semua latar belakang dan setiap profesi, kami tidak membeda-bedaknnya. Tapi prinsip kami terbuka itu untuk merangkul semua golongan," kata Putri, Rabu (9/8/2023).
Partai koalisi pemerintahan Presiden RI Joko Widodo ini memberikan kesempatan sebesar-besarnya bagi masyarakat yang ingin mengabdi kepada rakyat.
Hal itu sesuai arahan Ketum PAN yakni Zulkifli Hasan.
Secara persuasif, PAN konsisten merangkul berbagai lapisan masyarakat.
Baca juga: PAN Tutup Pintu Koalisi, Demokrat Yakin Anies Tetap Menang
Terbukti, beragam kader PAN yang bergabung datang dari berbagai latar belakang mulai pengusaha, pelaku seni, santri hingga akademisi.
"Kami terbuka, dan teman-teman memilih PAN tentu karena ada rasa nyaman ada rasa kekeluargaan dan persahabatan di sini, dan kami mendukung penuh," ujar Putri.
PAN juga terus memberdayakan masyarakat untuk menjadi para kader yang penuh pengabdian kepada bangsa dan negara.
Masyarakat yang menjadi kader PAN telah dibekali wawasan dan pendidikan melalui program Latihan Kader Amanat Dasar (LKAD).
"Dukungan penuh untuk para kader itu mulai dari trainingnya, mentoring, hingga nanti menjadikan mereka anggota dewan yang amanah sesuai dengan PAN," pungkas Putri.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.