Sejarah Hari Pramuka 14 Agustus 2023, Berawal dari Organisasi Kepanduan di Masa Penjajahan Belanda
Sejarah Hari Pramuka 14 Agustus 2023. Hari Pramuka Indonesia berawal dari Organisasi Kepanduan di masa penjajahan Belanda hingga diresmikan presiden.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nuryanti
![Sejarah Hari Pramuka 14 Agustus 2023, Berawal dari Organisasi Kepanduan di Masa Penjajahan Belanda](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/logo-pramuka-5.jpg)
Pertemuan Presiden Soekarno dan Tokoh Pramuka
![Ir. Soekarno saat sambutan dan membacakan teks proklamasi. Mikrofon yang dipakai di depannya memiliki sejarah tersendiri.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/detik-detik-proklamasi-02122.jpg)
Baca juga: Teks Pidato Sambutan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka untuk Hari Pramuka ke-62 Tahun 2023
Kemudian, pada 9 Maret 1961, Presiden Soekarno mengumpulkan tokoh-tokoh dari gerakan kepramukaan Indonesia.
Presiden mengatakan, organisasi kepanduan yang ada harus diperbaharui, aktivitas pendidikan haruslah diganti dan seluruh organisasi kepanduan yang ada dilebur menjadi satu dengah nama Pramuka.
Selain itu, Presiden membentuk panitia pembentukan gerakan Pramuka yang terdiri dari Sultan Hamengkubuwono XI, Prof. Prijono. Dr. A. Aziz Saleh serta Achmadi.
Peristiwa ini kemudian dikenal dengan Hari Tunas Gerakan Pramuka.
Panitia gerakan Pramuka itu menghasilkan lampiran Keputusan Presiden Nomor 238 Tahun 1961 pada 20 Mei 1961 tentang gerakan Pramuka, yang juga disebut sebagai Hari Permulaan Tahun kerja.
Pada 30 Juli 1961 bertempat di Istora Senayan, seluruh tokoh kepanduan indonesia menyatakan menggabungkan diri dengan orgnaisasi gerakan Pramuka.
Tanggal itu kemudian disebut sebagai Hari Ikrar Gerakan Pramuka.
Lahirnya Hari Pramuka Indonesia
![Potret anggota pramuka mengenakan seragam pramuka.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/anggota-pramuka-pakai-seragam.jpg)
Baca juga: 10 Lagu Pramuka yang Cocok Dinyanyikan saat Hari Pramuka ke-62 2023
Pada 14 Agustus 1961 dilakukan Majelis Pimpinan Nasional (MAPINAS) yang diketuai oleh Presiden Soekarno, Wakil Ketua I, Sultan Hamengkubuwono XI dan Wakil Ketua II, Brigjen TNI Dr. A. Azis Saleh.
MAPINAS ini ditandai dengan penyerahan panji-panji Pramuka oleh Presiden Soekarno kepada tokoh-tokoh Pramuka, dikutip dari Desa Giri Purwo Gunung Kidul.
Acara ini dihadiri oleh ribuan anggota Pramuka unuk memperkenalkan gerakan Pramuka kepada masyarakat.
Tanggal 14 Agustus kemudian dikenal sebagai hari lahirnya Pramuka Indonesia.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Hari Pramuka 14 Agustus
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.