Dipertandingkan di PON 2024, Hilda Kusumadewi: Barongsai akan Jadi Identitas Nasional
Di perhelatan ini FOBI DKI sukses memperoleh 8 kualifikasi yang nantinya dipertandingkan di PON 2024 di Aceh dan Sumatra Utara.
Penulis: Willem Jonata
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) DKI Jakarta Hilda Kusumadewi menyambut gembira terselenggaranya kompetisi barongsai Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) Zona B di Pluit Village Jakarta Utara.
Babak kualifikasi cabang olah raga barongsai Pra PON Aceh Sumut 2024 Zona B ini, diikuti 348 atlet dari enam provinsi, antara lain Jakarta, Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten, dan Jawa Timur.
Hilda menilai ajang ini penting didorong oleh semua pihak sebagai upaya menjaga pluralisme budaya Indonesia.
"Dengan masuknya Barongsai menjadi salah satu cabang olah raga yang di pertandingkan pada PON mendatang ini, tentunya barongsai ke depannya akan menjadi identitas nasional Indonesia. Bukan hanya dapat di lihat di acara Imlek saja atau milik etnis tertentu," terangnya.
Baca juga: Sasana Wushu Rajawali Sakti Gelar Atraksi Barongsai Meriahkan Perayaan Imlek
Ia juga berterima kasih kepada PB FOBI Pusat yang telah mempercayai DKI Jakarta sebagai tuan rumah Pra PON Zona B.
Di perhelatan ini FOBI DKI sukses memperoleh 8 kualifikasi yang nantinya dipertandingkan di PON 2024 di Aceh dan Sumatra Utara.
Melihat hasil tersebut, Alvin kennedy selaku Ketua Panitia merasa bangga.
"FOBI DKI berhasil paling banyak mendapatkan nomor untuk nanti di pertandingkan di PON, yaitu 8 nomor dari 10 nomor yang pertandingkan. Ini cukup luar biasa, saya apresiasi sekali,” ujar Alvin.
Acara yang digelar dua hari, Sabtu dan Minggu (19-20/8/20230, ditutup sambutan Ketua Umum KONI DKI Dr. Hidayat Humaid.
Dalam sambutannya, ia memastikan untuk membawa DKI Jakarta ke level dunia atau Internasional.
"Tentunya juga barongsai bisa menjadi daya tarik destinasi Pariwisata atau Sport Tourism penunjang di daerah-daerah terutama DKI Jakarta," tandasnya.
Sekadar info, untuk kali pertama dalam sejarah, Barongsai dipertandingkan di PON sebagai cabang olah raga.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.