Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Vonis Mario Dandy Hari Ini, Rafael Alun Beri Pesan untuk Anaknya hingga Harapan Keluarga David

Terdakwa kasus penganiayaan berat terhadap David Ozora, yakni Mario Dandy Satriyo, akan menghadapi vonis di PN Jakarta Selatan, Kamis (7/9/2023).

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Vonis Mario Dandy Hari Ini, Rafael Alun Beri Pesan untuk Anaknya hingga Harapan Keluarga David
Kolase Tribunnews (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti-Warta Kota/Yulianto)
Terdakwa kasus penganiayaan berat terhadap David Ozora, yakni Mario Dandy Satriyo, akan menghadapi vonis di PN Jakarta Selatan, Kamis (7/9/2023). Sebelumnya, ayah Mario Dandy yang juga terdakwa kasus dugaan penerimaan gratifikasi Rafael Alun Trisambodo, menyampaikan pesan untuk anaknya. 

Terlebih, akibat perbuatan itu kini kondisi David jauh dari kata normal sebelum mengalami penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy.

"Keluarga berharap putusan besok adalah putusan berkeadilan, putusan pidana maksimal terhadap pelaku sehingga ada efek jera. Mengingat kondisi David saat ini jauh dari normal terutama bagian kognisi, mental dan psikologisnya, ucap Melissa.

Mario Dituntut JPU 12 Tahun Penjara

Kolase foto Mantan pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo saat menjalani sidang pembacaan eksepsi atau nota keberatan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (6/9/2023) dan Mario Dandy.
Kolase foto Mantan pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo saat menjalani sidang pembacaan eksepsi atau nota keberatan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (6/9/2023) dan Mario Dandy. (Tribunnews.com/Ilham Rian Pratama)

Dalam kasus penganiayaan terhadap anak petinggi GP Ansor Jonathan Latumahina, David Ozora, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut terdakwa Mario Dandy dengan pidana penjara selama 12 tahun.

Tuntutan itu dibacakan jaksa dalam sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2023).

"Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa Mario Dandy Satriyo alias Dandy dengan pidana penjara selama 12 tahun, dikurangi selama terdakwa Mario Dandy Satriyo berada dalam tahanan sementara dengan perintah terdakwa Mario Dandy Satriyo tetap ditahan," kata jaksa dalam ruang sidang.

Adapun pertimbangan jaksa memberikan tuntutan tersebut, yakni terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan serta telah memenuhi rumusan-rumusan perbuatan pidana turut serta melakukan kejahatan penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana lebih dulu sebagaimana yang telah didakwaan dalam dakwaan

Berita Rekomendasi

Berdasarkan fakta tersebut, jaksa menuntut Mario dengan hukuman maksimal sesuai dakwaan primair, yakni Pasal 355 Ayat 1 KUHP.

Baca juga: Rafael Alun Bungkam Ditanya Mario Dandy Bakal Divonis Dalam Kasus Penganiayaan David

Kini, setelah melewati beberapa kali sidang, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan akan melanjutkan sidang pembacaan vonis terhadap terdakwa Mario Dandy Satriyo pada Kamis (7/9/2023) ini.

"Putusan akan dijatuhkan hari Kamis 7 September. Minggu depan (Kamis ini)," kata Ketua Majelis Hakim Alimin Ribut di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (29/8/2023).

Jadwal pembacaan putusan tersebut ditetapkan setelah Mario Dandy mengajukan duplik dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa (29/8/2023).

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Ilham Rian Pratama, Fahmi Ramadhan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas