Wacana Menkominfo Budi Arie soal Judi Online: Dikenai Pajak hingga Ada Duta Anti Judi Online
Ada dua wacana yang disampaikan oleh Budi Arie soal judi online yaitu pengenaan pajak hingga pengangkatan duta anti judi online.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Tiara Shelavie
"Kita lihat dulu maksud beliau itu apa. Saya sih yakin beliau tidak akan melanggar UU yang ada."
"Maka sebaiknya dipertegas dan jelas maksud dan rencana beliau seperti apa," jelas Dave.
Ada Duta Anti Judi Online
Budi Arie juga mewacanakan akan adanya duta anti judi online dalam upaya pemberantasan judi online.
Pernyataannya terbarunya ini sekaligus mengklarifikasi terkait artis Wulan Guritno yang disebutnya bisa diangkat menjadi duta anti judi online.
Menurutnya, duta anti judi online tidak hanya dapat diberikan kepada publik figur saja tetapi terhadap seluruh masyarakat.
"Jangan dipotong pernyataan saya sebelumnya. Maksud saya, baik masyarakat, artis, selebriti, influencer, awak media, kita semua, kalau bisa jadi duta antijudi online. Saya tidak memberikan dukungan kepada figur tertentu," tegasnya saat di Media Center KTT ke-43 ASEAN, Hall B Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Rabu (06/09/2023) dilansir laman Kominfo.
Lebih lanjut, Budi Arie mengatakan Kominfo tetap menghormati proses hukum yang berkaitan dengan artis atau selebgram lain oleh Kepolisian RI.
"Jadi kan saya bilang proses hukumnya biar jalan. Itu ranahnya aparat penegak hukum untuk memproses publik figur maupun influencer yang sedang tersandung kasus serupa. Ini bukan ranah Kominfo," jelasnya.
Baca juga: Ahli IT Kesetjenan Upayakan Recovery Akun YouTube DPR yang Diretas Tampilkan Streaming Judi Online
Menurutnya, pernyataan dalam raker dengan Komisi I DPR RI mengenai duta anti judi online ini tidak secara khusus mengarah pada publik figur tertentu.
"Duta itu, dalam pengertian ayo kita sama-sama jadi orang yang mengkampanyekan anti judi online. Jadi siapapun bisa ambil bagian, kalian (jurnalis) mau jadi duta juga boleh," ungkapnya.
Budi Arie menyatakan tidak perlu ada seleksi khusus untuk menjadikan seseorang sebagai duta antijudi online.
"Ini bukan soal satu artis ya, semuanya, selebgram, atau siapapun. Para artis yang diduga mempromosikan judi online bisa kita bina untuk menjadi duta antijudi online," tandasnya.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.