Surya Paloh Inginkan Nama Koalisi Perubahan Tetap Dipertahankan, Tanpa Embel-embel
Ketua Umum NasDem Surya Paloh inginkan nama Koalisi Perubahan tetap dipertahankan tanpa embel-embel.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali mengungkapkan bahwa Ketua Umum NasDem Surya Paloh inginkan nama Koalisi Perubahan tetap dipertahankan tanpa embel-embel.
Adapun hal itu disampaikan Ali saat berpidato pada kunjungan NasDem dan PKB ke kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Selasa (12/9/2023).
"Saya ingin menyampaikan pesan ketua umum Partai NasDem, kemarin sebelum ke sini saya sudah laporkan ke ketua umum bahwa hari ini saya bersama PKB dan Mas Anies akan bersilaturahim ke PKS," kata Ali.
Kemudian dikatakan Ali bahwa Surya Paloh menitipkan pesan agar nama Koalisi Perubahan untuk dipertahankan.
"Beliau menyampaikan rasa suka citanya. Dan beliau menitipkan pesan sedapat mungkin koalisi tetap pertahankan dengan nama Koalisi Perubahan," kata Ali.
"Jadi tidak ada lagi embel-embelnya hanya Koalisi Perubahan. Ini masukan dari ketua umum Partai Nasdem," jelasnya.
Diketahui jajaran pengurus dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai NasDem, tiba di markas Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jakarta, Selasa (12/9/2023).
Berdasarkan pantauan di lokasi, kedua elite partai tersebut datang bersamaan sekitar pukul 11.55 WIB dengan menumpangi mobil yang sama.
Adapun mereka yang datang di antaranya Waketum NasDem Ahmad Ali, Bendahara Umum NasDem Ahmad Sahroni, Ketua Fraksi DPR NasDem Robert Rouw, Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto.
Sementara dari PKB, yang terlihat hadir yakni Waketum PKB Jazilul Fawaid, Sekjen PKB Hasanuddin Wahid, dan Ketua DPP PKB Lukmanul Khakim serta Wakil Sekretaris Dewan Syura PKB Maman Imanulhaq.
Kehadiran mereka itu disambut langsung oleh pengurus DPP PKS, di antaranya Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid, Ketua DPP PKS Muzzammil, dan Juru Bicara PKS Muhammad Kholid.
"Assalamualaikum," ucap Ahmad Ali sesampainya di lobby kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Selasa (12/9/2023).
"Ahlan wa Sahlan," jawab Hidayat Nur Wahid.
Selang beberapa menit, Anies Baswedan sebagai bakal capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan bersama Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai bakal cawapres tiba di lokasi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.