Prabowo Bantah Isu Tampar dan Cekik Wamen: Nanti Diproses, Dipelajari
Prabowo Subianto membantah soal isu yang mengatakan dirinya telah menampar dan mencekik wamen.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.com - Menteri Pertahanan sekaligus bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto, membantah soal isu yang mengatakan dirinya menampar dan mencekik seorang wakil menteri.
Diketahui, Prabowo diisukan menampar dan mencekik Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi, saat rapat kabinet.
Namun, Prabowo mengaku hingga saat ini ia belum pernah bertemu dengan sosok Harvick.
Ia menegaskan selama ini dirinya selalu bertemu dengan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL).
"Saya ketemu aja belum sama Wamennya itu. Nggak pernah itu (ketemu Wamen), selalu (ketemu sama) menterinya (SYL)," kata Prabowo saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) kunjungan kerja di PT Pindad, Bandung, Jawa Barat, Selasa (19/9/2023), dikutip dari YouTube KompasTV.
Baca juga: Dahnil Anzar Minta Buzzer hingga Tokoh Hentikan Sebar Hoaks Soal Prabowo Tampar dan Cekik Wamentan
Lebih lanjut, Prabowo mengaku ingin menyelesaikan secara damai jika bisa.
Tetapi, ia juga mengatakan saat ini pihaknya masih mempelajari isu tersebut.
"Kalau bisa sejuk, sejuk. Tapi, nanti sedang diproses juga, dipelajari," sambungnya.
Menanggapi penjelasan Prabowo, Jokowi berkelakar bahwa saat ini Ketua Umum Gerindra tersebut adalah pribadi yang sabar.
"Pak Prabowo sekarang sabar, kok," ujar Jokowi disambut tawa Prabowo dan awak media.
Ia lantas meminta pada semua pihak untuk mengkroscek kebenaran isu yang beredar.
Pasalnya, menjelang Pemilu 2024, banyak isu-isu yang tak jelas kebenarannya dilontarkan.
"Dalam situasi politik seperti ini, pasti banyak isu-isu seperti itu, Jadi tolong dikroscek kebenarannya," tegas Jokowi.
Diketahui, isu ini pertama kali dilemparkan lewat sebuah video di kanal YouTube SewordTV berjudul Alifurrahman: ADA CAPRES NAMPAR WAMEN DI RUANG RAPAT? yang diunggah pada Minggu (17/9/2023).