HUT ke-78 TNI, Laksamana Yudo Terima Kasih Kepada Masyarakat Karena Mencintai TNI
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidatonya mengaku senang dengan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap TNI.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas kecintaannya dan dukungan terhadap TNI selama ini.
Hal tersebut disampaikan Yudo usai melakukan tanya jawan dengan awak media setelah Upacara Peringatan HUT Ke-78 TNI di Monas Jakarta Pusat pada Kamis (5/10/2023).
"Kepada seluruh masyarakat juga saya sampaikan terima kasih atas kecintaannya kepada TNI. Atas dukungannya kepada TNI," kata Yudo.
Baca juga: HUT ke-78 TNI, Ketua DPR RI Ingatkan Prajurit Jaga Integritas di Tahun Politik
"Sehingga TNI, untuk HUT Ke-78 ini, kita sebagai patriot NKRI akan tetap konsisten pada tugas pokok yang diemban yaitu menegakkan kedaulatan, menjaga keutuhan NKRI, menjaga, melindungi bangsa dan tumpah darah Indonesia," sambung dia.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidatonya mengaku senang dengan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap TNI.
Hal tersebut, kata Jokowi, ditunjukkan dari hasil survei sejumlah lembaga yang selalu menempatkan TNI sebagai lembaga yang paling dipercaya masyarakat.
Jokowi menyampaikan hal itu saat menjadi Inspektur upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Kamis (5/10/2023).
"Saya senang kepercayaan masyarakat terhadap TNI terus terjaga dan selalu menempati urutan teratas berdasarkan hasil survei per September 2023. Dengan angka kepercayaan 83 persen sampe 90 persen," kata presiden.
Baca juga: Profil Tiga Pati yang Terima Bintang Yudha Darma Pratama dari Jokowi di HUT ke-78 TNI
Agar dapat terus menjaga kepercayaan masyarakat tersebut, ia mengatakan, TNI harus merumuskan langkah dan strategi ke depan secara akurat.
Strategi tersebut, katq dia, harus konkret ditengah kondisi dunia yang berubah cepat dan memanasnya geopolitik dunia.
"Di tengah kondisi dunia yang berubah sangat cepat dan memanasnya geopolitik dunia," kata Jokowi.