VIDEO Dituding Tendensius, Ganjar Merasa Tak Puas Jawaban Prabowo soal Kasus HAM Berat Masa Lalu
Ganjar berharap Prabowo bisa menjawab pertanyaannya mengenai kasus pelanggaran HAM masa lalu.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Srihandriatmo Malau
Karenanya, Ganjar berharap Prabowo bisa menjawab pertanyaannya mengenai kasus pelanggaran HAM masa lalu.
Ganjar juga mengkritisi mekanisme debat perdana capres yang digelar di KPU.
Ganjar menyebut, bahkan beberapa pihak menyindir debat perdana capres tersebut seperti main tebak-tebakan.
Mantan Gubernur Jawa Tengah ini menegaskan, dirinya ingin dalam adu gagasan tersebut ada perdebatan namun waktu yang diberikan oleh KPU terbatas untuk saling tanya jawab.
Dia menyebut, dirinya ingin agar para kandidat bisa saling mendalami gagasan yang disampaikan.
Ganjar menjelaskan, hal tersebut penting agar masyarakat tidak ragu-ragu dalam menentukan sikap.
Kendati demikian, dia tetap mengapresiasi KPU telah melaksanakan debat perdana capres 2024.
Ganjar Yakin Debat Tingkatkan Elektabilitas
Namun Ganjar yakin debat tadi malam dapat meningkatkan elektabilitas suara untuk Ganjar dan pasangannya Mahfud MD.
Sebagai informasi, hasil Survei terbaru Litbang Kompas terbaru periode 29 November-4 Desember 2023 menunjukan (capres) dan wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka berada di urutan pertama dengan elektabilitas 39,3 persen.
Sementara itu, elektabilitas capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar ada di angka 16,7 persen.
Kemudian tingkat elektoral capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tercatat 15,3 persen.
Usai debat semalam Ganjar juga yakin popularitasnya semakin meningkat.
Ganjar yakin debat akan semakin seru setelah cawapresnya yang berdebat.
Debat kedua yang dikhususkan untuk cawapres akan digelar pada 22 Desember 2023 tema isu ekonomi, ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investas pajak, perdagangan, pengelolaan APBN dan APBD, infrastruktur dan perkotaan.(*)